Pelaku pencuri sebuah mobil truck Colt Diesel, berinisial AF (19), saat menjalani pemeriksaan di Mapolsek Pataruman. Photo: Hermanto/HR.
Berita Banjar, (harapanrakyat.com),-
Jajaran Reskrim Polsek Pataruman, berhasil mengamankan seorang remaja berinisial AF (19), warga Desa Sukanagara, Kecamatan Lakbok, Kabupaten Ciamis, pelaku pencuri mobil truck Colt Diesel bernopol B 9043 KPA milik Untung Harmono (33), yang tiada lain tetangga pelaku, Selasa (01/12/2015), sekitar jam 03.00 WIB.
Kepala Unit Reskrim Polsek Pataruman, Ipda. Hadi Winarso, mengatakan, kronologi peristiwa itu bermula ketika AF tengah nongkrong di dekat rumah korban dalam keadaan mabuk miras jenis Ciu.
Pelaku saat itu melihat pintu rumah korban dalam keadaan terbuka dan terlihat kunci mobil yang tergeletak di meja. Sedangkan pemiliknya tengah terlelap tidur. Tanpa fikir panjang, AF mengambil kunci mobil dan membawa kabur truck Colt Diesel milik tetangganya itu ke arah Banjar.
“Saat mengambil kunci mobil, keadaan rumah korban tidak terkunci, dan pelaku langsung tancap gas ke arah Banjar,” kata Hadi, kepada wartawan.
Namun, saat memasuki wilayah Dusun Sampih, Desa Rejasari, Kecamatan Langensari, Kota Banjar, mobil yang dikendarai AF menabrak seorang perempuan yang tengah berjalan dari arah yang sama. AF sendiri kabur dengan mobil curiannya, sementaran korban sempat mendapat perawatan di RSU Banjar, tapi akhirnya meninggal dunia.
Nahas bagi AF, dirinya kembali mengalami kecelakaan setelah menabrak pejalan kaki, mobil curian yang dikemudikannya itu menabrak sebuah pagar dan rumah milik warga Dusun Rancakole, Desa Mulyasari, Kecamatan Pataruman, Kota Banjar.
Beruntung, dalam peristiwa tersebut keadaan di jalan masih sepi dan tidak ada massa, sehingga petugas dengan mudah membekuk AF yang selanjutnya dibawa ke Mapolsek Pataruman.
“Kami masih berkoordinasi dengan Polres Ciamis, karena TKP pencuriannya ada di wilayah hukum Ciamis. Namun, untuk laka lantas itu mutlak ditangani Unit Laka Lantas karena TKP di wilayah Banjar,” terangnya.
Hadi menyebutkan, bahwa tersangka AF merupakan residivis pencurian dan kekerasan (curas) pada bulan Agustus 2014, dimana pelaku mencuri sebuah sepeda motor Supra 125 di wilayah Rancakole, Desa Mulyasari, Kecamatan Pataruman, Kota Banjar, dan kemudian AF bebas dari penjara pada bulan Mei 2015. “Untuk sementara ini pelaku kami amankan di sel tahanan Polsek Pataruman,” kata Hadi.
Sementara itu, menurut pengakuan tersangka AF, bahwa dirinya ketika itu tidak mencuri, melainkan hanya meminjam untuk jalan-jalan ke Kota Banjar. Dia pun mengaku kalau Untung itu adalah emannya.
Namun, saat memberikan keterangan kepada polisi, Untung Harmono mengaku kalau dirinya tidak mengenali AF. (Hermanto/Koran-HR)
, warga Desa Sukanagara, Kecamatan Lakbok, Kabupaten Ciamis,){kind=link}