Sudah hampir satu bulan, Tanjakan Batununggul yang terdapat di wilayah Kecamatan Cisaga, Kabupaten Ciamis, Provinsi Jawa Barat, kondisinya rusak parah. Kerusakan itu seringkali menyebabkan kecelakaan lalu lintas. Bahkan Senin (25/01/2016) tercatat tiga kali terjadi kecelakaan lalu lintas di tanjakan tersebut. Photo : Heri Herdianto/ HR
Berita Ciamis, (harapanrakyat.com),-
Sudah hampir satu bulan, Tanjakan Batununggul yang terdapat di wilayah Kecamatan Cisaga, Kabupaten Ciamis, Provinsi Jawa Barat, kondisinya rusak parah. Kerusakan itu seringkali menyebabkan kecelakaan lalu lintas. Bahkan Senin (25/01/2016) tercatat tiga kali terjadi kecelakaan lalu lintas di tanjakan tersebut.
Ananda, warga setempat, ketika ditemui Koran HR, pekan lalu, mengatakan, warga sudah melakukan aksi protes dengan membuat tulisan “Awas Lobang Maut” menggunakan cat di jalan yang rusak itu.
Menurut Ananda, lubang yang terdapat di jalan tanjakan itu cukup dalam dan besar. Tidak jarang ketika malam pengendara yang tidak mengetahui adanya lubang maut itu terjatuh. Terlebih, kondisi di kawasan itu cukup gelap akibat minim penerangan.
“Sudah hampir satu bulan belum juga ada perbaikan. Akibatnya warga melingkari lobang jalan tersebut menggunakan cat putih dan juga membubuhkan kata awas lobang maut. Itu bentuk protes kami dan juga agar pengendara hati-hati saat melewati lobang tersebut,” ungkapnya.
Asep Kurniawan (50), pengendara asal Pamarican, berharap Pemerintah Daerah Kabupaten Ciamis segera memperbaiki kerusakan jalan di tanjakan Batununggul, Cisaga. Menurut dia, kawasan itu merupakan ases jalur utama yang banyak dilalui kendaraan.
“Lubang di tanjakan jalan ini sangat membahayakan,” katanya. (Heri/Koran-HR)
,- Sudah hampir satu bulan, Tanjakan Batununggul yang terdapat di wilayah Kecamatan Cisaga, Kabupaten Ciamis, Provinsi Jawa Barat, kondisinya rusak parah. Kerusakan itu seringkali menyebabkan kecelakaan lalu lintas. Bahkan Senin (25/01/2016) tercatat tiga kali terjadi kecelakaan lalu lintas di tanjakan tersebut.){kind=link}