Made Arzana (45), warga Dusun Bantarsari, RT 05 RW 02, Desa Bantardawa, Kecamatan Purwadadi, Kabupaten Ciamis, Provinsi Jawa Barat, terpaksa harus mendapatkan perawatan serius akibat luka robek di bagian lengan kanan. Photo : Suherman/ HR
Berita Ciamis, (harapanrakyat.com),–
Aksi masuknya pencuri ke rumah Made Arzana (45), warga Dusun Bantarsari, RT 05 RW 02, Desa Bantardawa, Kecamatan Purwadadi, Kabupaten Ciamis, Provinsi Jawa Barat, bermula saat Natin (42), istri Made Arzana, berada sendiri di rumah.
Ketika ditemui HR Online, Natin mengaku tidak menduga suara gaduh di belakang rumah yang dia dengar setelah suaminya pergi mengantar tetangga ke RSUD Banjar tersebut sebenarnya adalah ulah pencuri.
“Saat mendengar suara pintu terbuka saya tidak curiga apa-apa, karena biasanya itu suara kucing masuk atau keluar rumah. Terlebih pintu samping memang sengaja tidak dikunci agar suami saya pulang langsung bisa masuk,” katanya.
Setiba suami di rumah, kata Natin, dia langsung memberitahukan keberadaan sesosok lelaki yang tidak dikenalnya. Saat dirinya bersama suami sedang melakukan pengintaian, tiba-tiba sosok lelaki dengan wajah ditutupi kaos itu mendekat.
“Suami saya langsung berusaha menangkapnya, hingga terjadi aksi keributan dan saling dorong,” katanya.
Tapi sayang, tambah Natin, pria yang diduga pencuri itu berhasil kabur dengan cara menerobos jendela kaca rumah. Dan saat akan dikejar, lengan sang suami justru robek akibat terkena serpihan kaca. (Suherman/R4/HR-Online)
,- Aksi masuknya pencuri ke rumah Made Arzana (45), warga Dusun Bantarsari, RT 05 RW 02, Desa Bantardawa, Kecamatan Purwadadi, Kabupaten Ciamis, Provinsi Jawa Barat, bermula saat Natin (42), istri Made Arzana, berada sendiri di rumah.){kind=link}