Jalan Raya Perintis Sidaharja kondisinya sangat memperihatinkan. Photo : Andri S Hamara/ HR
Berita Ciamis, (harapanrakyat.com),-
Warga Desa Sidaharja Kecamatan Pamarican Kabupaten Ciamis Provinsi Jawa Barat, mempertanyakan nasib Jalan Raya Perintis Sidaharja sepanjang 4 kilometer, yang kondisinya sangat memperihatinkan. Jalan itu merupakan jalan lingkar yang menghubungkan Desa Sukamukti, Sukajadi Kecamatan Pamarican dan Kecamatan Sidamulih.
Selamet, tokoh pemuda Desa Sidaharja, ketika ditemui Koran HR, belum lama ini, mengatakan, sejak tahun 2003, infrastruktur jalan raya Perintis Sidaharja belum pernah lagi mendapatkan perbaikan.
“Apalagi sekarang musim penghujan, jalan raya perintis Sidaharja susah dilewati kendaran, baik roda dua atau roda empat. Sebab sepanjang jalan raya Perintis Sidaharja banyak dipnuhi kubangan-kubangan air,” katanya.
Menurut Selamet, kubangan yang terdapat di jalan tersebut seringkali menjadi penyebab terjadinya kecelakaan lalu lintas. Untuk itu, dia meminta Pemerintah Daerah Kabupaten Ciamis segera mengagendakan perbaikan jalan.
Senada dengan itu, Nurhasan, warga RT 17 RW 04, Dusun Ciporoan, Desa Sidaharja, ketika ditemui Koran HR, beberapa waktu lalu, membenarkan kondisi infrastruktur jalan utama di wilayah tersebut.
“Jalan ini tidak layak disebut jalan raya, tapi layaknya disebut kubangan bebek. Sebab, kubangan jalan itu memang sering dijadikan tempat berenang bebek milik warga,” katanya
Tatang, sopir angkutan umum jurusan Banjarsari-Pamarican, ketika ditemui Koran HR, menuturkan bahwa angkutan umum jurusan Banjarsari-Pamarican harusnya menggunakan jalur Jalan Raya Perintis Sidaharja. Namun berhubung kondisi infrastruktur jalan rusak, mereka menggunakan jalan lain. (Andri/Koran-HR)