Peringatan harlah ke-56 PMII yang diadakan oleh Komisariat PMII Sangkuriang Sekolah Tinggi Agama Islam Miftahul Huda Al Azhar (STAIMA) Kota Banjar, di gedung Balai Penyuluhan Pertanian Kecamatan Pataruman, Kota Banjar, Minggu (24/04/2016). Photo : Muhafid/HR
Berita Banjar, (harapanrakyat.com),-
Kader Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) harus siap menghadapi dunia profesional yang sudah menanti di depan mata. Pasalnya, usai berorganisasi dan kuliah, mahasiswa harus memutar otak untuk menyambung hidup dikemudian hari, dengan sebuah profesi yang akan ditekuni.
Demikian disampaikan anggota DPRD Kota Banjar, yang juga alumni PMII, Gun Gun Gunawan Abdul Jawad, saat memberikan sambutan di perayaan hari lahir (harlah) ke-56 PMII dan temu alumni PMII di gedung Balai Penyuluhan Pertanian Kecamatan Pataruman, Kota Banjar, Minggu (24/04/2016).
“Nah bekal yang harus dipersiapkan adalah mengasah minat dan bakat sejak sekarang. Contoh saja pendiri PMII, Mahbub Djunaidi sang pendekar pena. Beliau mendedikasikan dirinya dalam dunia tulis menulis. Maka, kami saya harap kader PMII dapat mencontoh kiprahnya dengan membuka kembali sejarah melalui peringatan harlah ini,” katanya.
Sementara Ketua Komisariat PMII Sangkuriang, Sirojul Muntaha, menjelaskan kegiatan harlah tersebut merupakan sarana merefleksikan semua aktifitas yang dilakukan oleh kader PMII dalam satu kegiatan. Selain untuk mengingat sejarah berdirinya PMII, juga tidak lepas dari perjalanan sejarah PMII Kota Banjar.
“Umur PMII tidak muda lagi, 56 tahun. Ini adalah momentum PMII untuk lebih dewasa dalam bersikap, berfikir serta melakukan kiprahnya disegala medan sosial dengan matang. PMII akan mudah diterima dengan mengedepankan intelektual serta pendalaman minat dan bakat sebagai bekal kader mengarungi kehidupan nantinya,” ujar Sirojul kepada HR Online.
Peringatan harlah ke-56 PMII di Kota Banjar diadakan oleh Komisariat Pergerakan Mahasiswa Islam Indonesia (PMII) Sangkuriang Sekolah Tinggi Agama Islam Miftahul Huda Al Azhar (STAIMA) Kota Banjar. (Muhafid/R5/HR-Online)