Senin, Mei 5, 2025
BerandaBerita PangandaranDosen dan Mahasiswa Unpad Pangandaran akan Tempati Pondok Seni

Dosen dan Mahasiswa Unpad Pangandaran akan Tempati Pondok Seni

Berita Pangandaran, (harapanrakyat.com),- Terkait telah dibukanya program pendidikan Multi Kampus Unpad di Kabupaten Pangandaran, Rektor Unpad Bandung, Prof. Tri Hanggono Achmad, mengaku pihaknya sudah ada pembicaraan dengan Gubernur Jawa Barat, mengenai penggunaan fasilitas milik Pemerintah Provinsi yang ada di Kabupaten Pangandaran, sebagai tempat tinggal para dosen dan mahasiswa, yaitu di Pondok Seni Pantai Barat Pangandaran.

Sedangkan, untuk tempat pendidikannya, sementara ini akan memakai gedung SD Negeri 3 Cikembulan, di Kecamatan Sidamulih, sambil menunggu proses pembangunan kampus Unpad Pangandaran di Cintaratu, Kecamatan Parigi, yang kini sedang direncanakan pihak pemda.

“Mahasiswa akan diasramakan di Pondok Seni, dan para dosen juga akan tinggal di situ. Kalau untuk tempat studinya, pemda menyiapkan sementara di SDN 3 Cikembulan, sambil menunggu proses pembangunan kampusnya. Mudah-mudahan di tahun 2018 sudah siap operasional target wisuda pertama, dan kita sudah di kampus baru nanti,” kata Tri Hanggono, saat menggelar pertemuan di salah satu hotel yang ada di Pantai Barat Pangandaran, Jum’at (29/07/2016).

Dia juga mengatakan, bahwa kondisi daerah yang belum berkembang justru menjadi potensi pemerataan pembangunan. Terlebih pusat pemerintahan Kabupaten Pangandaran juga berada di Kecamatan Parigi.

Kampus Unpad Pangandaran diproyeksikan menjadi perguruan tinggi mandiri yang akan menyiapkan tenaga pengajarnya sekaligus. Bahkan, kata Tri Hanggono, pihaknya akan membuka program magister, dimana prodinya tetap di Bandung, namun perkuliahannya di Pangandaran.

Meskipun begitu, dirinya belum bisa memastikan kapan program pendidikan magister dibuka di Pangandaran. Hanya saja dalam waktu dekat ini pihaknya akan membuka program sarjana terapan bidang Kepariwisataan, Kebidanan dan Manajemen Komunikasi.

“Program sarjana terapan ini sangat prospektif, karena ke depan tantangan kita di ilmu-ilmu terapan mereka ini setara sarjana. Jadi bisa juga melanjutkan ke S2 dan S3,” jelasnya. (Madlani/R3/HR-Online)

Orang tua takut-takuti anak dengan barak militer di Jabar

Gubernur Jabar Dedi Mulyadi Tanggapi Orang Tua yang Takut-takuti Anak dengan Barak Militer

harapanrakyat.com,- Belakangan ini, beredar di media sosial potret sejumlah orang tua memposting kegiatan anaknya sembari menggunakan nama Dedi Mulyadi dan program barak militer sebagai...
Pendidikan siswa di barak militer Jabar

Dedi Mulyadi Tahan Tangis Saat Tunjukkan Momen Pendidikan Siswa di Barak Militer, Warganet Ikut Terharu

harapanrakyat.com,- Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, membagikan momen haru saat mendampingi puluhan siswa SMP di Purwakarta menjalani pembinaan di barak militer. Ia tampak menahan...
Truk di Garut hantam rumah dan pohon sampai rungkad

Gegara Pengemudi Ngantuk, Truk di Garut Hantam Benteng Rumah dan Pohon sampai Rungkad

harapanrakyat.com,- Sebuah truk di Garut, Jawa Barat, Minggu (4/5/2025) mengalami kecelakaan tunggal. Truk tersebut menabrak sebuah benteng rumah hingga jebol hingga merobohkan pohon tua....
Ole Romeny

Jelang Laga Timnas Lawan China, Ole Romeny Minta Masyarakat Indonesia Nonton di GBK

Timnas akan berhadapan dengan China dalam laga kesembilan grup C putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026. Penyerang Timnas Indonesia, Ole Romeny meminta dukungan penuh...
Status Tanggap Darurat Bencana

Pergerakan Tanah Ancam 13 Rumah, Pemda Sumedang Tetapkan Status Tanggap Darurat Bencana

harapanrakyat.com,- Pemerintah Kabupaten Sumedang, menetapkan status tanggap darurat bencana selama 7 hari kedepan, dalam penanganan pergerakan tanah yang mengakibatkan longsor di Dusun Sukaasih, Desa...
Bencana Pergerakan Tanah di Sumedang

Bencana Pergerakan Tanah di Sumedang, Jalan Kabupaten Terputus dan 13 Rumah Warga Terancam

harapanrakyat.com,- Bencana pergerakan tanah di Sumedang, Jawa Barat, terjadi saat hujan deras mengguyur sejak Sabtu (3/5/2025) petang hingga Minggu (4/5/2025) dinihari tadi. Akibat pergerakan...