Anggota Polsek Cijulang, Bambang, bersama Anggota Koramil Cijulang Agus Supriadi, tengah berfoto selfi dengan boneka teletabis, di Objek Wisata Pantai Batukaras, Kecamatan Cijulang, Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat, Minggu (10/07/2016). Foto: Asep Kartiwa/HR
Berita Pangandaran, (harapanrakyat.com),-
Di tengah hiruk pikuk ribuan wisatawan yang berkunjung ke Objek Wisata Pantai Batukaras, Kecamatan Cijulang, Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat, dua petugas keamanan dari TNI dan Polri tampak tengah asik berfoto selfi dengan badut boneka teletabis, Minggu (10/07/2016). Tak pelak, aksi lucu dua petugas itu menyita perhatian para pengunjung.
Melihat aksi dua petugas tersebut, membuat para pengunjung ikut-ikutan berfoto selfi dengan badut teletabis. Suasana riuh dengan diiringi gelak tawa pun terdengar ketika para pengunjung satu persatu bergantian berfoto dengan teletabis.
Menurut Anggota Polsek Cijulang, Bambang, dirinya bersama anggota TNI Koramil Cijulang Sertu Agus Supriadi, sengaja berfoto selfi dengan badut teletabis. Hal itu hanya sekedar hiburan guna menghilangkan kepenatan. Dia mengatakan, saat bertugas perlu sedikit hiburan untuk menghilangkan rasa jenuh dan penat.
“Tapi, saya tidak menyangka aksi saya bersama Pak Agus jadi perhatian pengunjung. Malah, banyak pengunjung yang ikut-ikutan berfoto selfi dengan badut teletabis. Bahkan, mereka pun meminta saya dengan Pak Agus untuk foto bareng,” ujarnya sembari tertawa.
Bambang mengaku dirinya sudah bertugas selama seminggu di pantai Batukaras. Setiap hari, dia full time menjaga kemanan di sekitar objek wisata. “Saya akui ada kejenuhan dan kepenatan ketika bertugas pengamanan seperti ini. Terkadang saya cemburu juga kalau melihat orang lain bisa berkumpul dan berlibur bersama keluarganya. Sementara saya malah bertugas dan meninggalkan keluarga di rumah. Tapi, mungkin ini resiko saya sebagai aparat keamanan. Karena saya digaji Negara untuk mengamankan dan melayani masyarakat,” paparnya.
Bambang mengatakan, saat melakukan pengamanan, dirinya sering melakukan komunikasi dengan pengunjung. Hal itu guna menciptakan suasana harmonis antara aparat keamanan dengan masyarakat.
“Meski kami bertugas menjaga keamanan, tetapi tetap saja harus ramah dan selalu menyapa para pengunjung. Hal itu agar tidak ada kesan aparat keamanan bermuka seram dan menakutkan,” katanya. (Askar/R2/HR-Online)