Venue PON XIX Jabar Cabor Balap Sepeda BMX di Kelurahan Cigembor, Kecamatan Ciamis, Kabupaten Ciamis. Foto: Eli Suherli/HR
Berita Ciamis, (harapanrakyat.com),-
Venue (Pekan Olahraga Nasional) XIX Jabar untuk Cabang Olahraga (Cabor) balap sepeda kelas BMX yang berada di Kelurahan Cigembor, Kecamatan Ciamis, Kabupaten Ciamis, akhirnya selesai dibangun. Venue tersebut kini sudah bisa digunakan untuk event PON XIX Jabar 2016, September mendatang.
Kepala Dinas Cipta Karya Kebersihan dan Tata Ruang (DCKKTR) Kabupaten Ciamis, H. Oman Rohman, didampingi Sekertaris, Andang, ketika ditemui Koran HR, Senin (26/07/2016) lalu, mengatakan, selesainya pembangunan venue BMX menandakan bahwa Ciamis sudah siap menggelar pertandingan balap sepeda BMX.
“Alahmdulilah setelah hampir dua tahun, akhirnya venue untuk pelaksanan kejuaran balap sepeda BMX pada PON ke XIX rampung dikerjakan sesuai target dan kini tinggal menunggu persiapan pelaksanaan pertandingan saja,” katanya.
Oman menuturkan, ditunjuknya Kabupaten Ciamis sebagai tuan rumah pelaksanaan PON cabang olahraga balap sepeda BMX, menjadi kehormatan yang sangat luar biasa. Untuk itu, pihaknya berkomitmen untu melaksanakan progres pembangunan venue dengan baik.
Untuk itu, kata Oman, anggaran yang dikucurkan pemerintah Provinsi Jawa Barat untuk pembangunan venue BMX cukup besar. Maka sebagai dinas tehnik, DCKKTR melaksanakan pembangunan sebaik mungkin.
“Venue BMX yang sekarang berdiri megah menelan anggaran sekitar Rp 10 miliar dengan rincian anggaran bantuan provinsi (Banprov) Rp 8,5 miliar dan dari APBD Ciamis Rp 1,5 miliar,” katanya.
Oman menuturkan, semua anggaran tersebut digunakan untuk pembangunan venue BMX, mulai dari tempat star dan finish, dengan panjang lintasan sekitar 240 meter, dua tribun penonton bersama gedung, pedok tempat pembalap, dan lapangan tempat parkir.
Sementara sarana penujang lainnya, kata Oman, yaitu, jalan hotmix menuju venue BMX, trotoar dan taman jalan, pagar seluruh venue, pernak-pernik sepanjang lintasan, penerangan, MCK, dan ruang ganti atlit.
Kini, lanjut Oman, venue BMX untuk PON XIX tahun 2016 sudah sesui standar. Karena selama pengerjaan pihanya meminta pengawasan dan masukan dari konsultan ahli serta instruktur ISSI pusat.
Makanya, pembanguanan dikerjakan secara detil dan teliti. Seperti ketinggian sirkuit, termasuk beberapa sudut kemiringan lintasan pada belokan tanjakan maupun turunan mendapat.
“Tidak hanya badan, akan tetapi kemiringan dan ketinggian lintasan harus benar-benar diperhatikan dengan teliti. Semua juga terkait dengan kenyamanan serta keselamatan atlit saat bertanding,” pungkasnya. (Es/Koran-HR)