Taksi Otomatis nuTonomy mashable.com.
Berita Teknologi, (harapanrakyat.com),-
Di Singapura, baru-baru ini taksi tanpa pengemudi pertama di dunia berhasil mengantar penumpang sampai ke tempat tujuan. Taksi tersebut diproduksi oleh sebuah startup kendaraan yang membuat mobil otomatis, yakni nuTonomy.
Dilansir dari Mashable, mobil-mobil yang diproduksi nuTonomy sebelumnya telah menjalani uji coba di Singapura selama beberapa tahun terakhir. Berkantor di distrik pemukiman bernama One North, taksi tanpa pengemudi ini hanya menjemput dan mengantar ke tempat spesifik yang sudah ditentukan.
Namun tak disangka, respon dari masyarakat sangat baik hingga nuTonomy kewalahan untuk menangani berbagai pesanan taksi, karena ternyata melebihi kemampuan yang disediakan oleh perusahaan tersebut.
Juru bicara dari nuTonomy sendiri telah mengungkapkan kepada Associated Press, bahwa dalam beberapa minggu mendatang, pihaknya akan segera melakukan pelayanan ke lebih banyak orang, serta menjangkau lebih luas lagi ke seluruh Singapura.
Meskipun sejumlah perusahaan seperti Volvo dan Google telah menguji coba kendaraan otomatisnya di jalanan selama beberapa tahun terakhir, namun nuTonomy mengklaim kalau perusahaannya akan menjadi yang pertama dalam memberi pelayanan angkutan masyarakat.
Bahkan, nuTonomy juga diklaim akan mengalahkan Uber yang saat ini masih berencana untuk melakukan pelayanan ride-sharing dengan mobil otomatis di Pittsburgh, Pennsylvania, Amerika.
Mobil yang digunakan oleh nuTonomy sendiri adalah modifikasi dari Renault Zoe dan Mitsubishi MiEV electrics. Mobil tersebut sebenarnya mobil manual.
Meski telah dimodifikasi, tapi jika terjadi sesuatu mobil ini tetap memiliki pengemudi yang siap untuk mengambil kemudi, juga seorang peneliti yang memantau laju mobil dari komputer yang ada di dalam mobil canggih tersebut.
Selain itu, pada setiap unit mobil ini memiliki enam buah lidar, yakni sebuah sistem deteksi dengan menggunakan laser untuk beroperasi layaknya radar, salah satunya berada di atas atap dalam keadaan selalu berputar.
Kemudian, dilengkapi pula dua kamera di dashboard guna memindai berbagai rintangan di depan mobil, sekaligus mendeteksi lampu lalu-lintas. (Eva/R3/HR-Online)