Minggu, Juni 8, 2025
BerandaBerita BanjarAngka Janda dan Duda di Banjar Tinggi, Faktor Ekonomi Biangnya

Angka Janda dan Duda di Banjar Tinggi, Faktor Ekonomi Biangnya

Photo: Ilustrasi net/Ist

Berita Banjar, (harapanrakyat.com),-

Jumlah kasus perceraian di Kota Banjar cukup tinggi dari tahun ke tahun. Tercatat pada tahun 2013 terdapat 800 kasus, 2014 terdapat 1.128 kasus, tahun 2015 turun menjadi 940 kasus, dan di tahun 2016 hingga bulan Agustus tehitung 512 kasus.

Seperti dikutip dari laman Badan Peradilan Agama (Badilag), kasus perceraian di Kota Banjar didominasi oleh faktor ekonomi. Pada tahun 2015 terdapat 557 faktor ekonomi, sedangkan pada tahun 2016 hingga bulan Agustus terdapat 305 perkara. Jumlah tersebut lebih tinggi dibandingkan faktor ketidakharmonisan yang pada tahun 2015 mencapai 285 perkara, dan tahun 2016 mencapai 131 perkara.

Menanggapi hal itu, aktivis PMII Kota Banjar, Khoerom Munasir, menilai, angka kasus perceraian yang cukup tinggi bagi sebuah kota kecil ini menjadi keprihatinan tersendiri ketika melihat faktor ekonomi yang mendominasinya. Pasalnya, jumlah sebanyak itu menunjukkan bahwa pemerintah masih perlu terobosan baru dalam menanggulangi faktor ekonomi.

“Angkanya cukup fantastis, walaupun tidak sebanyak di daerah lain, tapi bisa dibilang pelaku pernikahan yang kandas akibat ekonomi akan menjadi problem tersendiri bagi pemerintah Kota Banjar, yakni ketimpangan sosial semakin tinggi,” ujarnya, kepada Koran HR, Selasa (06/09/2016) lalu.

Menurutnya, solusi yang tepat guna mengurangi angka perceraian, Pemkot Banjar harus menyediakan lapangan pekerjaan yang cukup bagi warganya. Sebab, sampai saat ini budaya urbanisasi masih menjadi pilihan warga Kota Banjar.

Dia juga mengatakan, rata-rata warga desa masih memilih kota besar sebagai tempat mencari pekerjaan di banding Kota Banjar yang masih sedikit lapangan pekerjaanya. Inilah yang perlu didorong oleh pemkot melalui program-program yang lebih berpihak kepada masyarakat.

Ketimpangan sosial akibat perceraian juga membuat segelintir orang mengalami frustasi karena gagal membina rumah tangga. Sehingga, mereka mencari jalan pintas untuk memenuhi kebutuhan hidupnya sehari-harinya.

Selain itu, bila melihat data angka dari segi usia pelaporan perkara di Pengadilan Agama Kota Banjar, pada tahun 2016 angka terlapor usia 20 tahun mencapai 102 orang, terlapor usia 21-30 tahun sebanyak 134 orang, dan pelapor mencapai 161 orang. Sedangkan umur 31-40 adalah yang tertinggi, yakni pelapor 173 dan terlapor 154 orang.

“Jangan sampai angka tersebut didominasi oleh kasus perceraian yang penyebabnya ekonomi. Saya khawatir Kota Banjar menjadi terkenal karena mencetak janda hingga 20 orang tiap bulannya. Syukur kalau janda produktif, kalau tidak kan repot urusannya,” tandas Munasir. (Muhafid/Koran HR)

Membawa Ganja Sintetis

Kedapatan Membawa Ganja Sintetis, Seorang Mahasiswa di Garut Diciduk Polisi

harapanrakyat.com,- MH (22), seorang mahasiswa di Garut, Jawa Barat, terpaksa dicokok polisi setelah kedapatan membawa ganja sintetis. Mahasiswa tersebut kini harus digelandang ke Mapolres...
Sholat Unsi Qobri, Makna, Tata Cara, dan Keutamaan bagi Jenazah

Sholat Unsi Qobri, Makna, Tata Cara, dan Keutamaan bagi Jenazah

Sholat unsi qobri menjadi salah satu amalan istimewa yang jarang banyak orang ketahui. Sholat sunnah ini memiliki tujuan mulia, yaitu sebagai bentuk kasih sayang...
Kasus Intoleransi di Indonesia

SETARA Institute Soroti Tren Kasus Intoleransi di Indonesia: Presiden Jangan Acuh!

harapanrakyat.com,- Berbagai kasus intoleransi di Indonesia kini semakin marak terjadi. Hingga pertengahan tahun 2025 atau enam bulan masa pemerintahan Presiden Prabowo Subianto, kasus tersebut...
ASUS ProArt P16, Laptop dengan AI Lokal yang Canggih

ASUS ProArt P16, Laptop dengan AI Lokal yang Canggih

Dalam ajang COMPUTEX 2025, ASUS memperkenalkan laptop terbaru mereka yang dirancang khusus untuk kalangan profesional kreatif, yakni ASUS ProArt P16. Laptop ASUS ini hadir...
Hikmah Sifat Malu Adalah Disukai Allah dan Masuk Surga

Hikmah Sifat Malu Adalah Disukai Allah dan Masuk Surga

Dalam ajaran Islam, sifat malu bukanlah kelemahan, melainkan kekuatan yang mencerminkan keimanan dan menjaga seorang Muslim dari perbuatan tercela. Hikmah sifat malu sangat besar...
bank bjb Teken MoU Dukungan Pembiayaan Perumahan untuk Pegawai Pemprov Jabar

Dukung Pembiayaan Perumahan untuk ASN di Jabar, bank bjb Teken MoU dengan Pemprov dan BP Tapera

harapanrakyat.com,- bank bjb memberikan dukungan terhadap pembiayaan perumahan untuk pegawai Pemerintah Provinsi Jawa Barat (Pemprov Jabar). Hal itu dibuktikan dengan pelaksanaan Memorandum of Understanding...