Lokasi kejadian jatuhnya korban dari tower setinggi 27 meter di areal pembangunan rumah dinas Ketua DPRD Kabupaten Ciamis, Minggu (18/9/2016). Photo: Tantan/HR
Berita Ciamis, (harapanrakyat.com),-
Warga sekitar Jalan Tentara Pelajar Kelurahan/Kabupaten Ciamis digegerkan dengan tewasnya salah satu buruh bangunan saat membangun rumah dinas Ketua DPRD Kabupaten Ciamis, Minggu (18/9/2016).
“Kami sangat kaget sekali dengan adanya teriakan dari para tetangga yang menyebutkan aya jalma ragrag (ada orang jatuh),” ujar Tuti, warga setempat, saat ditemui HR online ditempat kejadian. [Berita Terkait: Buruh Bangunan di Ciamis Jatuh Dari Tower, 1 Tewas]
Saat kejadian, lanjutnya, dirinya sedang bersama anggota keluarga lainnya di dalam rumah. Namun, tiba-tiba terdengar suara teriakan cukup keras dari tetangga.
“Saya langsung menuju lokasi asal teriakan tersebut dan melihat warga lainnya berlari ke proyek pembangunan rumah dinas. Saya tidak kuasa melihat darah segar terus mengucur dari korban jatuh itu,” tambahnya.
Ditempat terpisah, salah satu rekan korban, Andang, mengatakan, pertama yang menaiki tower tersebut adalah Yanto dan disusul oleh Jahidin. Ketinggian tower tersebut mencapai 27 meter, namun saat kedua korban mencapai ketinggian 22 meter, tiba-tiba tower tersebut roboh.
“Kemungkinan tiang tower tidak kuat menahan berat badan kedua korban yang akhirnya mereka jatuh menimpa tembok beton yang berada di bawahnya,” papar Andang.
Selain itu, Andang mengungkapkan bahwa kedua korban tersebut saat jatuh masih dalam keadaan hidup. Namun, sesampainya di rumah sakit, Jahidin tidak dapat diselamatkan dan Yanto mengalami luka berat.
“Saya sangat kehilangan sekali atas kepergian Jahidin, Ia mengalami luka dalam dan terus mengeluarkan darah segar yang akhirnya meninggal di RSUD Ciamis,” tutupnya. (Tantan/R6/HR-Online)