Sabtu, Mei 3, 2025
BerandaBerita PangandaranLagi, 2130 Ekor Baby Lobster Dilepas di Perairan Laut Pangandaran

Lagi, 2130 Ekor Baby Lobster Dilepas di Perairan Laut Pangandaran

Baby Lobster. Foto: Ist/Net

Berita Pangandaran, (harapanrakyat.com),-

Kementarian Kelautan dan Perikanan kembali melepas sekitar 2130 ekor baby lobster di perairan Pantai Barat Pangandaran atau tepatnya di dekat lokasi sandar Kapal Viking, Selasa (13/09/2016). Baby lobster tersebut merupakan hasil sitaan petugas setelah berhasil menggagalkan upaya penyelundupan ke luar negeri melalui pesawat cargo di Bandara Husen Sastranegara Bandung, beberapa waktu lalu.

Kepala UPT  PPI  Kecamatan Pangandaran, Tatang Kuncara, kepada HR Online, Kamis (15/09/2016), mengatakan, setelah baby lobster dilepas di laut Pangandaran, pihaknya akan melakukan pengawasan agar selama masa pembesaran tidak ada yang menangkap.

Tatang menambahkan, penangkapan lobster diatur oleh Permen KP tahun 2015 tentang Penangkapan Lobster. Dalam aturan tersebut disebutkan Lobster yang boleh ditangkap adalah Lobster (Panulirus spp.) dengan ukuran panjang karapas >8 cm (di atas delapan sentimeter).

Sementara  Lobster yang sedang bertelur, lanjut Tatang, juga tidak boleh ditangkap. “Jika melanggar, hukumannya cukup berat, yakni 3 tahun penjara dan denda mencapai 150 juta,”katanya.

Anggota POKWASMAS Pangandaran, Rangga, mengatakan, pihaknya sangat mendukung aksi pelepasan baby lobster di kawasan laut Pangandaran. Namun begitu, lanjut dia, upaya itu harus didukung oleh masyarakat dengan cara menumbuhkan kesadaran akan pentingnya pelestarian biota laut.

“Lobster merupakan primadona hasil tangkapan laut di Pangandaran. Makanya, masyarakat harus mentaati peraturan tentang penangkapan lobster tersebut,” ujarnya, kepada HR Online, Kamis (15/09/2016).

Rangga  berharap, pelepasan baby lobster di perairan laut Pangandaran dapat memberikan dampak positif terhadap sumber daya alam yang dimiliki Pangandaran. “Upaya pelestarian lobster semoga bisa bermanfaat hingga generasi penerus nanti. Pelesatrian lobster pun harus menjadi budaya di masyarakat Pangandaran. Hal itu agar kelak lobster tidak punah dan bisa terus dinikmati masyarakat,” katanya. (Askar/R2/HR-Online)

Kantor BSI Kota Tasikmalaya

Kebakaran Hebat Terjadi di Area Proyek Pembangunan Kantor BSI Kota Tasikmalaya

harapanrakyat.com,- Kebakaran hebat terjadi di area proyek pembangunan Kantor BSI Kota Tasikmalaya, Jawa Barat, Jalan Mayor Utarya, Kelurahan Empangsari, Kecamatan Tawang, Minggu (3/5/2025). Besarnya kobaran...
Fun Tasik Competition 2025

Atlet Sepatu Roda Kota Banjar Juara 2 Skate Cross Ajang Fun Tasik Competition 2025

harapanrakyat.com,- Atlet cabang olahraga sepatu roda Kota Banjar, Jawa Barat, berhasil mengukir prestasi menjadi juara 2 dalam event Fun Tasik Competition 2025 yang berlangsung...
Elkan Baggott

Elkan Baggott Kenang Momen Manis Bersama Timnas: Garuda Tetap di Hati

Elkan Baggott, bek dari Blackpool FC, masih mengingat kebersamaannya dengan Timnas Indonesia. Bahkan ia masih mengingat setiap momen manis bersama tim Garuda tersebut. Elkan sempat...
Maling Motor Apes, Kepergok Warga Saat Beraksi di Garut, Berakhir Babak Belur

Maling Motor Apes, Kepergok Warga Saat Beraksi di Garut, Berakhir Babak Belur

harapanrakyat.com,- Apes betul nasib dua orang maling motor berinisial A dan TR. Kedua maling motor tersebut babak belur usai kepergok warga saat melakukan tindakan...
Djajang Nurdjaman

Sosok Djajang Nurdjaman, Mantan Pelatih Sekaligus Direktur Teknik Persib Bandung

Persib Bandung kabarnya telah menunjuk mantan pelatih Djajang Nurdjaman sebagai Direktur Teknik (Dirtek) klub. Kabar tersebut beredar di sosial media X (Twitter) yang memperlihatkan...
Pendidikan ala militer untuk anak nakal di Jabar

Dedi Mulyadi Sebut Pendidikan Ala Militer untuk Anak Nakal di Jabar Bukan Latihan Perang!

harapanrakyat.com,- Gubernur Jawa Barat (Jabar) Dedi Mulyadi menyebut pendidikan ala militer untuk anak nakal bukanlah latihan perang. Pendidikan ala militer yang digagas Dedi Mulyadi...