Sabtu, Mei 17, 2025
BerandaBerita BanjarMeski Tanpa Ketua, MUI Banjar Tetap Jalankan Program Kerja

Meski Tanpa Ketua, MUI Banjar Tetap Jalankan Program Kerja

Berita Banjar (harapanrakyat.com),- Kepergian Ketua Umum Majelis Ulama Indonesia (MUI) Kota Banjar, Alm. KH. Ridwan Mansyur, pada hari  Jum’at (09/09/2016) lalu, tidak membuat jajaran kepengurusan MUI Kota Banjar diam di tempat. Program kerja yang sebelumnya telah direncanakan tetap dilakukan, meskipun masih dalam masa berkabung.

Sekretaris Umum MUI Kota Banjar, Drs. KH. Iskandar Ismail, S.H.I., menegaskan, bahwa kepergian Ketua Umum bukan berarti lembaga non profit tersebut tidak berjalan. Karena dalam melayani umat tetap dijalankan melalui program kerjanya.

“Kemarin kita melakukan pekan qurban, yakni semua MUI, mulai dari tingkat desa hingga kecamatan kita kumpulkan untuk mengikuti qurban yang diselenggarakan MUI. Ide ini salah satunya gagasan almarhum KH. Ridawan Masyur,” terangnya, kepada Koran HR, Selasa (13/09/2016).

Selain tetap menjalankan program yang ada, lanjut Iskandar, roda lembaga Islam tersebut sebenarnya terletak pada bagian komisi fatwa. Bukan menghilangkan peran ketua umum, namun memberikan pemahaman bahwa kepergian Ketua Umum MUI tidak lantas mengakibatkan stagnan.

Meski demikian, pihaknya nanti akan melakukan rapat pleno untuk menentukan nahkoda baru MUI Kota Banjar. Namun, mengenai kapan waktu pelaksanaannya masih menunggu 40 hari dari kepergian KH. Ridwan Mansyur.

“Kita akan lakukan pleno, tapi kita juga gunakan adat ketimuran, menunggu 40 hari dulu. Dalam pemilihannya nanti, peserta rapat pleno yang berhak menentukan ketua umum baru adalah tim formatur pada Musyawah Daerah MUI, saat almarhum dulu terpilih. Sedangkan penentunya adalah orang-orang yang masuk dalam Badan Pengurus Harian atau BPH,” ungkapnya.

Menurut Iskandar, tidak ada kriteria khusus untuk menjadi ketua MUI. Tapi yang paling pokok adalah pemimpin baru MUI Kota Banjar setidaknya bisa mendinamisir peran MUI di tengah-tengah masyaraka, serta memiliki jiwa dan pemikiran yang progresif.

Menanggapi kiprah almarhum KH. Ridwan Mansyur, pria yang akrab disapa Ustad Is itu menilai sosok almarhum adalah orang yang moderat dan patut menjadi pengayom umat Islam di Kota Banjar, khususnya di MUI Kota Banjar.

“Jelas kami sangat kehilangan almarhum. Mudah-mudahan kita bisa mencontohnya sebagai sosok orang yang moderat,” pungkasnya. (Muhafid/R3/HR-Online)

Pemain Abroad Timnas Indonesia

Deretan Pemain Abroad Timnas Indonesia yang Kabarnya akan Gabung Klub Liga 1 Musim Depan

Rumor mengenai pemain abroad Timnas Indonesia yang hendak bergabung ke Liga 1 di musim depan semakin kencang berhembus. Rupanya rumor tersebut beredar lantaran kontrak...
Pembongkaran Kios Pasar Wisata Pangandaran Ditargetkan Selesai 1 Minggu

Ini Lokasi Parkir Sementara Selama Proses Pembongkaran Kios Pasar Wisata Pangandaran

harapanrakyat.com,- Pemerintah Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat, menargetkan pembongkaran kios di Pasar Wisata rampung dalam waktu satu minggu. Perkiraan jumlah bangunan kios di Pasar Wisata...
Sembilan Nama Kuat Muncul Jelang Muktamar PPP, Siapa Kandidat Paling Kuat

Sembilan Nama Kuat Muncul Jelang Muktamar PPP, Siapa Kandidat Paling Kuat?

harapanrakyat.com,- Sembilan kandidat ketua umum sudah mulai muncul menjelang Muktamar Partai Persatuan Pembangunan (PPP), yang rencananya pada Agustus–September 2025. Figur-figur ini berasal dari internal...
Comeback ke Timnas Indonesia

Inilah Sosok yang Berhasil Luluhkan Elkan Baggott Comeback ke Timnas Indonesia

Terlihat hadir di Bali, ternyata kedatangan Elkan Baggott itu bukan hanya sekedar liburan tapi memang dipanggil pelatih Timnas, Patrick Kluivert. Disinyalir sang bek tengah...
Cara Atur Jam di iPhone Agar Sesuai Zona Waktunya

Cara Atur Jam di iPhone Agar Sesuai Zona Waktunya

Cara atur jam di iPhone semudah Android. Dengan mengatur waktunya, maka bisa lebih mudah untuk mengoperasikan ponsel. Misalnya saja menggunakan ponsel iPhone untuk mengerjakan...
Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi sentil KPAI

Dedi Mulyadi Sentil KPAI karena Minta Barak Militer Dihentikan: Kalau Membiarkan Kita Dosa!

harapanrakyat.com,- Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi sentil Komisi Perlindungan Anak Indonesia (KPAI) usai diminta program barak militer untuk siswa yang terlibat kenakalan remaja di...