Menteri Kelautan dan Perikanan, yang juga tokoh Pangandaran, Susi Pudjiastuti
Berita Pangandaran, (harapanrakyat.com),-
Menteri Kelautan dan Perikanan, yang juga tokoh Pangandaran, Susi Pudjiastuti, mengatakan, pengembangan infrastruktur perhubungan di Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat, sangat mendesak untuk segara dibangun secara lengkap. Karena Pangandaran memiliki potensi besar di bidang pariwisata maupun perikanan. Dengan begitu, untuk mengoptimalkan penggalian potensi tersebut, maka dibutuhkan bandara, pelabuhan dan jalan raya yang memadai.
Susi juga mengaku bersyukur Menteri Perhubungan, Budi Karya Sumadi, sudah mengeluarkan sertifikat yang menyatakan bahwa Bandara Nusawiru Pangandaran layak untuk bandara penerbangan reguler. Karena, menurutnya, Bandara Nusawiru pada bulan Juli lalu sempat ditutup untuk penerbangan reguler karena belum tersertifikasi. [Berita Terkait: Menhub Segera Keluarkan Izin Penerbangan Reguler di Bandara Nusawiru Pangandaran]
“Mulai hari ini penerbangan reguler di Bandara Nusawiru sudah dibuka kembali. Sudah selayaknya pemerintah memperhatikan pengembangan infrastruktur perhubungan di Pangandaran, mengingat banyaknya potensi besar yang harus dikembangkan,” ujarnya, Sabtu (12/11/2016).
Susi mengungkapkan, kunjungan wisatawan ke Pangandaran dalam beberapa tahun terakhir ini sudah menunjukan angka yang menggemberikan atau sekitar 1,5 juta orang per tahun.
“Untuk kunjungan reguler setiap hari Sabtu-Minggu saja, tidak kurang sekitar 50.000 sampai 100.000 wisatawan masuk ke Pangandaran. Tentunya angka itu sangat luar biasa. Kalau infrastruktur perhubungan menuju Pangandaran terus dikembangkan, baik perhubungan darat maupun udara, dipastikan peningkatan wisatawan akan semakin meningkat,” katanya. (R2/HR-Online)
,- Menteri Kelautan dan Perikanan, yang juga tokoh Pangandaran, Susi Pudjiastuti, mengatakan, pengembangan infrastruktur perhubungan di Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat, sangat mendesak untuk segara dibangun secara lengkap. Karena Pangandaran memiliki potensi besar di bidang pariwisata maupun perikanan. Dengan begitu, untuk mengoptimalkan penggalian potensi tersebut, maka dibutuhkan bandara, pelabuhan dan jalan raya yang memadai.){kind=link}