Minggu, Mei 4, 2025
BerandaBerita PangandaranAkibat Cuaca Buruk, Harga Kebutuhan Pokok di Pangandaran Naik

Akibat Cuaca Buruk, Harga Kebutuhan Pokok di Pangandaran Naik

Kondisi pasar tradisional di Pangandaran yang sepi pembeli. Photo: Entang Saeful Rachman/HR

Berita Pangandaran, (harapanrakyat.com),-

Dampak cuaca buruk memberikan dampak negatif terhadap roda perekonomian di Pangandaran.  Kenaikan harga kebutuhan masyarakat seperti sayuran dan rempah-rempah di sejumlah pasar tradisional di Pangandaran juga sangat membebani warga.

Dede, salah satu pedagang di pasar tradisional di Pangandaran, mengatakan sayuran dan rempah-rempah kini mengalami kenaikan harga cukup signifikan. Pasalnya, daerah pemasok rempah-rempah dan sayuran tersebut tengah dilanda cuaca buruk.

“Harga sayuran selalu berubah begitu cepat. Para pembeli sering mengeluhkan kepada para pedagang soal harga yang melambung tinggi. Padahal, sumber kenaikan tersebut bukan dari kita, tapi dari pemasok sendiri,” katanya kepada Koran HR, Selasa (06/12/2016).

Hal senada juga diungkapkan pedagang lain, Warti. Menurutnya, hampir semua harga kebutuhan pokok mengalami kenaikan, meski tidak begitu ekstrim lonjakannya. Karena banyak pembeli yang mengeluh soal harga. Hal tersebut berdampak pada sepinya pembeli di pasar tradisional.

“Kami sebagai pedagang berharap pemerintah agar bisa menstabilkan harga. Sebab, para pembeli mengeluhnya kepada kita. Jika kita sepi pembeli, maka jelas kita merugi,” tegasnya.

Ditempat terpisah, Kepala Disparperindagkop Kabupaten Pangandaran, Mukhlis, membenarkan kondisi di pasar tradisional tengah mengalami kenaikan harga yang disebabkan oleh faktor cuaca. Menurutnya, kenaikan rata-rata dalam kisaran 20 hingga 30 persen.

“Kami sudah mendengar keluhan warga, terutama para pedagang. Karena daerah pemasok kebutuhan tengah dilanda cuaca buruk sehingga mengalami gagal panen, kita hanya bisa berharap cuaca buruk ini bisa normal kembali dan harga kebutuhan pokok menurun dengan sendirinya,” kata Mukhlis. (Ntang/R6/Koran HR)

Cara Pin Video TikTok Supaya Posisinya Teratas

Cara Pin Video Tiktok Supaya Posisinya Teratas

Cara pin video TikTok mungkin sedang Anda butuhkan saat ini. Aplikasi media sosial TikTok terus melakukan inovasi untuk meningkatkan pengalaman pengguna, khususnya saat menonton...
CMF Phone 2 Pro Resmi Rilis dengan Desain Ramping dan Harga Terjangkau

CMF Phone 2 Pro Resmi Rilis dengan Desain Ramping dan Harga Terjangkau

Sub-merek Nothing, CMF, secara resmi telah meluncurkan CMF Phone 2 Pro secara global dalam sebuah acara besar di India. Produk tersebut adalah ponsel pintar...
Sejarah Kue Apem Putih, Sudah Ada dari Zaman Kerajaan Banten

Sejarah Kue Apem Putih, Sudah Ada dari Zaman Kerajaan Banten

Sejarah kue apem putih sangat menarik. Keberadaan apem putih ini cukup familiar untuk warga Pandeglang, Banten. Selain itu, makanan tradisional ini juga memang sudah...
Asus ROG Zephyrus G15 2025

Asus ROG Zephyrus G15 2025, Laptop Ramping dan Canggih

Asus ROG Zephyrus G15 2025 adalah salah satu laptop baru yang dikenalkan awal tahun ini. Asus memperkenalkan perangkat elektronik ini dalam acara tahunan CES...
Jari Tangan Bengkak karena Cincin Susah Dilepas, Warga Tasikmalaya Minta Pertolongan ke Damkar

Jari Tangan Bengkak karena Cincin Susah Dilepas, Warga Tasikmalaya Minta Pertolongan ke Damkar

harapanrakyat.com,- Seorang ibu datang mengendarai sepeda motor matic bersama anaknya ke Markas Damkar Kota Tasikmalaya di Kecamatan Bungursari. Ia sengaja meminta tolong lantaran jari...
Diduga Faktor Ekonomi, Warga Bojongkantong Banjar Nekat Akhiri Hidup Bikin Geger, Tinggalkan 2 Anak yang Masih Kecil 

Diduga Faktor Ekonomi, Warga Bojongkantong Banjar Nekat Akhiri Hidup Bikin Geger, Tinggalkan 2 Anak yang Masih Kecil 

harapanrakyat.com,- Warga di Kelurahan Bojongkantong, Kecamatan Langensari, Kota Banjar, Jawa Barat geger adanya seorang perempuan yang diduga nekat mengakhiri hidup di rumahnya. Peristiwa yang...