Kamis, Mei 22, 2025
BerandaBerita CiamisAksi Pencurian Buah Rotan Kembali Terjadi di Ciamis

Aksi Pencurian Buah Rotan Kembali Terjadi di Ciamis

Berita Ciamis, (harapanrakyat.com),- Aksi pencurian buah rotan di Gunung Sawal, tepatnya di Desa Cipaku, Kecamatan Cipaku, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat kembali terjadi. Warga menuding aksi pencurian itu kembali terjadi akibat lemahnya pengawasan dari Badan Konservasi Sumber Daya Alam (BKSDA).

Suryadi (44), warga Bangbayangkidul, ketika ditemui Koran HR, Selasa (29/11/2016), mengatakan, aksi pencurian buah rotan di Gunung Sawal dikhawatirkan bakal mendatangkan bencana. Sebab, menurut dia, pengambilan buah rotan tersebut dilakukan dengan cara menebang pohon rotan.

Sebelumnya, kata Suryadi, masyarakat bekerjasama dengan BKSDA berhasil menangkap tiga orang pelaku pencurian buah rotan di wilayah pengunungan yang ada di Desa Bangbayang.

Kepala Dusun Cipaku Girang, Lili, ketika ditemui Koran HR, mengatakan, penangkapan pelaku pencurian buah rotan tersebut bermula dari kecurigaan warga terhadap orang tidak dikenal yang memasuki kawasan Gunung Sawal.

“Kemudian warga mengawasi kendaraan pelaku yang diparkir di sekitar hutan. Ternyata  kecurigaan warga itu benar, pelaku membawa dua karung berisi buah rotan. Warga kemudian melaporkan hal itu ke pemerintah desa setempat,” katanya.

Kepala Desa Cipaku, Juhana, ketika dihubung Koran HR, Selasa (29/11/2016) lalu, membenarkan adanya aksi pencurian buah rotan di wilayah Desa Cipaku. Menurut dia, aksi pencurian itu terjadi minggu lalu.

“Pelaku berasal dari Pageurageung Tasikmalaya. Untuk mempertanggungjawabkan perbuatannya, pelaku diberi pembinaan dan sudah membuat pernyataan,” katanya.

Elin Suherlin, warga setempat, mengatakan, getah dan buah rotan merupakan produk ekspor yang bernilai jual cukup tinggi. Di pasar internasional, buah rotan dikenal dengan sebutan dragon blood atau darah naga.

“Getah dan buah rotan memiliki banyak manfaat dan dijadikan bahan baku beberapa pabrik berskala besar. Diantaranya untuk dijadikan bahan baku obat-obatan dan pewarna. Pencurian buah rotan ini bisa dipastikan karena para pelaku tergiur dengan harga jual getah dan buah rotan. Sebab, harga buah rotan bisa mencapai Rp. 50.000 perkilogram,” katanya. (Dji/Koran HR)

Kecelakaan Minibus di Tol Cisumdawu Sumedang, Tujuh Pegawai RSUD Gunung Jati Cirebon Terluka

Kecelakaan Minibus di Tol Cisumdawu Sumedang, Tujuh Pegawai RSUD Gunung Jati Cirebon Terluka

harapanrakyat.com,- Sebuah minibus hitam kecelakaan di Tol Cisumdawu Kilometer 171, tepatnya di wilayah Kecamatan Rancakalong, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat, Kamis (22/5/2025) sekitar pukul 13.30...
Helm Bisa Full Face Bisa Half Face

Helm Bisa Full Face Bisa Half Face, Produk Menarik dari Airoh

Airoh memiliki satu produk helm motor seri Mathisse yang menarik untuk diulas. Produk ini hadir dengan versi yang berbeda dan unik melalui konsep helm...
Kawanan Pencuri Gasak Puluhan Gram Emas dan Uang Warga Kota Banjar, Hati-hati Ini Modusnya!

Kawanan Pencuri Gasak Puluhan Gram Emas dan Uang Warga Kota Banjar, Hati-hati Ini Modusnya!

harapanrakyat.com,- Puluhan gram emas raib digasak kawanan pencuri di rumah milik warga Dusun Cibeureum, RT 01 RW 01, Desa Balokang, Kecamatan Banjar, Kota Banjar,...
Sri Sumiarsih Meninggal Dunia, Alami Komplikasi Penyakit

Sri Sumiarsih Meninggal Dunia, Alami Komplikasi Penyakit

Sri Sumiarsih meninggal dunia menyisakan duka yang mendalam di industri hiburan Tanah Air. Miarsih itu sendiri merupakan salah satu sosok artis wanita senior yang...
Persib Harus Bayar Denda

Sempat Kena Sanksi Komdis PSSI, Persib Harus Bayar Denda hingga Rp 700 juta!

Persib Bandung memang jadi juara Liga 1 2024-2025, tetapi harus ada harga yang dibayar. Di balik layar, ternyata Persib harus bayar denda hingga Rp...
Penyebab Telegram Tidak Bisa di Update dan Begini Cara Atasinya

Penyebab Telegram Tidak Bisa di Update dan Begini Cara Atasinya

Telegram adalah aplikasi chat populer yang sering memberikan informasi terbaru tentang fitur yang ada. Namun, apakah pernah mengalami kendala dengan Telegram tidak bisa di...