Jumat, Mei 16, 2025
BerandaBerita PangandaranSejarah Kacijulangan di Pangandaran Kembali Dibuka

Sejarah Kacijulangan di Pangandaran Kembali Dibuka

Prosesi pembacaan Sejarah Kacijulangan yang berlangsung di Desa Kondangjajar, Kecamatan Cijulang, Kabupaten Pangandaran. Photo: Asep Kartiwa/HR

Berita Pangandaran, (harapanrakyat.com)

Setelah beberapa tahun Sejarah Kacijulangan tidak dibacakan, akhirnya pada Selasa (27/12/2016) di bawah pohon wareng Bandara Nusawiru yang berada di Desa Kondangjajar, Kecamatan Cijulang, Kabupaten Pangandaran, kembali dibaca oleh sesepuh yang merupakan juru baca di wilayah Cijulang.

Dihadiri sejumlah budayawan Pangandaran serta tokoh masyarakat, seorang juru baca melantunkan isi dari Sejarah Kacijulangan yang berbentuk tulisan arab pegon dan menggunakan bahasa Sunda kuno serta bahasa Jawa.

Seperti halnya membacakan sebuah syair, Sejarah Kacijulangan dibaca menggunakan teknik khusus, yakni dengan pupuh atau puisi tradisional yang memiliki suku kata serta rima tertentu.

Selain cara membaca teks sejarah yang penuh dengan ketentuan khusus, pembacaan Sejarah Kacijulangan juga hanya dilakukan pada waktu-waktu tertentu berdasarkan perhitungan Sunda Kuno. Dan hanya boleh dibacakan pada Bulan Maulud serta Muharam dalam kalender hijriyah.

“Isi Sejarah Cijulang terdiri dari dua bagian, yakni sejarah ageung (garis besar) dan sejarah alit (sejarah kecil),” kata Aki Ajim (72), pembaca Sejarah Kacijulangan, kepada Koran HR.

Dia menjelaskan, dalam bagian sejarah ageung, diceritakan tentang keturunan para nabi maupun gambaran manusia dari sisi anatomi tubuh seperti tulang, kulit dan organ lainnya. Sementara sejarah alit menceritakan soal gambaran diri manusia dari sisi kejiwaan.

“Sejarah ini juga disebut Sejarah Purwaningjagat yang berarti sejarah penciptaan alam semesta beserta isinya secara total. Sebab, soal perilaku, ketuhanan, bahkan yang bersifat materi seperti sejarah ageung juga ada didalamnya,” papar Aki Ajim. (Askar/R6/Koran HR)

Amunisi Afkir Milik TNI

Buntut 13 Orang Meninggal Akibat Ledakan, Warga Tolak Pemusnahan Amunisi Afkir Milik TNI di Desa Sagara Garut

harapanrakyat.com,- Ledakan amunisi afkir milik TNI yang menewaskan 13 korban jiwa di Desa Sagara, Kecamatan Cibalong, Kabupaten Garut, Jawa Barat, berbuntut panjang. Dampak dari...
Jamaah Calon Haji

Diwarnai Suasana Haru, Wakil Wali Kota Banjar Melepas Keberangkatan Ratusan Jamaah Calon Haji

harapanrakyat.com,- Suasana haru warnai keberangkatan ratusan jamaah calon haji asal Kota Banjar, Jawa Barat, yang mulai diberangkatkan pada Jumat (16/5/2025). Pemberangkatan calon haji menuju Embarkasi...
Skuad Persib untuk Musim Depan

Susun Kerangka Tim, Bojan Hodak Serahkan Skuad Persib untuk Musim Depan ke Manajemen, Siapa Saja?

Tak ingin terlena dengan kemenangan, Persib Bandung mulai mempersiapkan diri untuk musim Liga 1 2025-2026. Bojan Hodak selaku pelatih pun rupanya sudah mempersiapkan kerangka...
Nanang Permana Kunjungi Peternakan Domba di Desa Jelat Ciamis: Ini Patut Dicontoh

Nanang Permana Kunjungi Peternakan Domba di Desa Jelat Ciamis: Ini Patut Dicontoh

harapanrakyat.com,- Ketua DPRD Ciamis, Jawa Barat, H. Nanang Permana MH berkesempatan mengunjungi peternakan domba milik Fuji di Dusun/Desa Jelat, Kecamatan Baregbeg, Jumat (16/5/2025). Ditemani Kepala...
Sanksi untuk PSSI dan Timnas

Tak Hanya Denda, FIFA Pernah Berikan 5 Sanksi untuk PSSI dan Timnas

FIFA baru saja menjatuhkan sanksi untuk PSSI dan Timnas Indonesia. Sanksi tersebut merupakan buntut dari tindakan diskriminatif suporter Timnas saat Indonesia melawan Bahrain. Ternyata itu...
Polisi Ringkus 2 Orang Penambang Emas Ilegal di Tasikmalaya

Polisi Ringkus 2 Orang Penambang Emas Ilegal di Tasikmalaya

harapanrakyat.com,- Polisi mengamankan 2 orang penambang emas ilegal tanpa izin (PETI) di Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat. Polres Tasikmalaya Kota meringkus keduanya, saat beroperasi melakukan...