Berita Pangandaran (harapanrakyat.com),- Dalam upaya mendongkrak perekonomian sebagai penunjang menuju masyarakat sejahtera, pemerintah akan mengucurkan dana sebesar Rp. 60 miliar untuk wilayah Kecamatan Langkaplancar tahun anggaran 2017.
Syarif Haerul Anwar, Ketua Komisi III DPRD Pangandaran, mengatakan, dana tersebut akan direalisasikan untuk pembangunan infrastruktur jalan, Puskesmas serta sarana dan prasarana lainnya yang pada tahun sebelumnya belum terealisasi.
“Memang angkanya cukup besar jika dibandingkan saat masih bergabung dengan Kabupaten Ciamis yang jauh dari kata memadai. Kami tentunya akan siap dan terus mengawasi proses pembangunan di wilayah Pangandaran, khususnya di Langkaplancar ini,” katanya kepada Koran HR, Selasa (31/01/2017) lalu.
Baca juga: Aktifitas Perekonomian Warga di 3 Desa Terganggu
Selain pembangunan yang akan berlangsung pada tahun ini, lanjut Syarif, wilayah Langkaplancar sangat potensial menjadi pintu gerbang kawasan wisata Pangandaran yang menggunakan jalur dari Tasikmalaya. Sebab, lokasi wilayahnya langsung berbatasan dengan Kabupaten Tasikmalaya.
“Jika jalannya nanti sudah bagus, kami yakin wisatawan dari berbagai daerah seperti Tasikmalaya, Bandung maupun Jakarta sudah bisa menikmati akses jalur ke Pangandaran melalui Langkaplancar,” ujarnya.
Baca juga: Akibat Cuaca Buruk, Perbaikan Jalan di Langkaplancar Pangandaran Terkendala
Sementara itu, Camat Langkaplancar, Munir, mengatakan, wilayah Langkaplancar juga memiliki destinasi wisata yang tidak kalah dengan obyek wisata di Pangandaran. Lokasi wisata tersebut bernama Gunung Singkup yang berada di Desa Bojongkondang.
“Lokasinya langsung berbatasan dengan Tasikmalaya. Dan Alhamdulillah saat ini sudah ramai pengunjungnya dari berbagai daerah. Apalagi jika nanti semua infrastruktur jalan di Langkaplancar sudah bagus, kami yakin semakin ramai lagi dibanding sekarang,” katanya. (Aceng/R6/Koran HR)
