Rabu, Mei 21, 2025
BerandaBerita PangandaranBanyak Hewan Ternak Mati, Warga Pagerbumi Pangandaran Diteror Anjing Hutan

Banyak Hewan Ternak Mati, Warga Pagerbumi Pangandaran Diteror Anjing Hutan

Domba ternak milik warga Desa Pagerbumi, Kecamatan Cigugur, Kabupaten Pangandaran ditemukan mati dengan kondisi perut robek. Diduga domba mati setelah mendapat serangan dari anjing hutan. Foto: Madlani/HR

Berita Pangandaran, (harapanrakyat.com),-

Warga Desa Pagerbumi, Kecamatan Cigugur, Kabupaten Pangandaran, mengaku resah dengan banyaknya domba ternak yang mati tanpa sebab. Mereka menduga sering matinya domba milik warga tersebut akibat mendapat serangan dari sekelompok ajag (anjing hutan) yang kini berani berkeliaran ke permukiman penduduk.

Warga setempat, Enceng (35), mengatakan, domba ternak miliknya ditemukan mati dengan kondisi perut robek. Setelah bangkai domba diperiksa, tambah dia, ternyata ada organ di perut domba yang hilang. “5 domba saya semuanya mati. Dan hampir semuanya dengan kondisi perut robek. Kejadian ini ditemukan pada Jum’at (24/02/2017) siang,” katanya, kepada Koran HR, Selasa (28/02/2017).

Enceng menambahkan, memang sebelumnya di masyarakat telah beredar kabar bahwa ada anjing hutan turun ke permukiman penduduk dan menyasar ternak milik warga. “ Kami juga heran, setiap hewan ternak yang mati misterius ini, pasti organ jantungnya hilang. Makanya, warga curiga bahwa anjing hutan sebagai biang keroknya,” ujarnya.

Meski warga sudah melakukan ronda malam secara bergantian untuk menangkal serangan anjing hutan, lanjut Enceng, namun hingga kini hewan buas itu belum berhasil ditemukan.

“Jangankan berhasil ditangkap, mencari keberadaan dan penampakan anjing hutan saja, sulit ditemukan. Hewan itu saat beraksi belum pernah kepergok warga,”katanya.

Hal yang sama dialami Yamsudi (40), warga lainnya. Dia mengatakan, seekor domba miliknya mati secara misterius dan dengan kondisi perut robek. Warga pun, ujar dia, kini tengah kebingungan untuk menangkal serangan dari anjing hutan. “ Warga kini bingung untuk menghentikan serangan anjing hutan. Kami pun tidak tahu bagaimana caranya menangkap hewan buas tersebut,” imbuhnya.

Yasmudi pun berharap pihak terkait untuk membantu mencari penyelesaiannya dan bagaimana caranya anjing hutan itu agar tidak meresahkan warga lagi. (Mad/Koran-HR)

Pembangunan Jembatan Sodongkopo Pangandaran Dilanjutkan

Pembangunan Jembatan Sodongkopo Pangandaran Dilanjutkan

harapanrakyat.com,- Pembangunan Jembatan Sodongkopo, Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat, akhirnya dilanjutkan, setelah sempat terhenti sejak akhir tahun 2023 lalu. Jembatan Sodongkopo ini, rencanannya akan menghubungkan...
Mengetahui Perbedaan Satelit Phobos dan Deimos yang Setia Mengelilingi Mars

Mengetahui Perbedaan Satelit Phobos dan Deimos yang Setia Mengelilingi Mars

Materi tentang perbedaan satelit Phobos dan Deimos menarik untuk dibahas. Seperti yang diketahui bahwa kedua benda langit tersebut merupakan satelit alami yang senantiasa setia...
Guru WNI ungkap pendidikan anak nakal di Finlandia

Pelapor Dedi Mulyadi Dibungkam, Guru WNI Ungkap Fakta Pendidikan Anak Nakal di Finlandia

harapanrakyat.com,- Pernyataan seorang wali murid bernama Adhel Setiawan yang melaporkan Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi ke Komnas HAM dibungkam oleh seorang guru asal Indonesia...
Acer Predator Triton 14 AI, Laptop Gaming Canggih yang Futuristik

Acer Predator Triton 14 AI, Laptop Gaming Canggih yang Futuristik

Acer kembali mencuri perhatian dunia teknologi lewat peluncuran laptop terbarunya, Acer Predator Triton 14 AI. Laptop Acer ini hadir sebagai salah satu inovasi paling...
Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi tanggapi sebutan Mulyono Jilid II

Respons Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi saat Disebut ‘Mulyono Jilid II’

harapanrakyat.com,- Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi merespons terkait banyak pihak mulai melontarkan stigma negatif kepadanya. Dedi Mulyadi menyebut dirinya dituding sebagai "gubernur konten," “Mulyono...
Sejarah Jampang Sukabumi, Dulunya Ternyata Dasar Laut

Sejarah Jampang Sukabumi, Dulunya Ternyata Dasar Laut

Sejarah Jampang Sukabumi ternyata menyimpan kisah yang tidak biasa. Warga Sukabumi Selatan mungkin sudah cukup familiar dengan tempat ini. Jampang Kulon adalah salah satu...