Jumat, Mei 9, 2025
BerandaBerita CiamisSaat di Ciamis, Mentan Janjikan Bantuan Traktor Senilai Rp. 5 Miliar

Saat di Ciamis, Mentan Janjikan Bantuan Traktor Senilai Rp. 5 Miliar

Berita Ciamis (harapanrakyat.com),- Menteri Pertanian Republik Indonesia (Mentan RI), Amran Sulaeman, memberikan motivasi kepada pemerintah desa di wilayah Kabupaten Ciamis untuk mencapai target serapan gabah sebagaimana ditetapkan Badan Urusan Logistik (Bulog).

Tidak tanggung-tanggung, Amran juga berjanji menyediakan hadiah senilai Rp 5 milyar bagi pemerintah desa yang berhasil mencapai target serapan gabah tersebut. Hadiah yang dijanjikan Amran itu berupa sepuluh unit traktor roda empat.  

Motivasi serta janji tersebut disampaikan Amran saat kegiatan panen raya serta serap gabah di wilayah Kecamatan Lakbok, Kabupaten Ciamis, Jum`at (10/03/2017).   

“Sepuluh unit traktor aku siapkan, nilai totalnya Rp. 5 miliar.  Dengan catatan, desa mampu mencapai target serapan gabah,” katanya.

Dalam kesempatan itu, Amran juga menganggap Bupati Ciamis mampu memberikan menginstruksi kepada camat dan kepala desa untuk mencapai target serapan gabah yang ditetapkan pihak Bulog tersebut.

Menurut Amran, hadiah 10 unit traktor senilai Rp. 5 milyar tersebut merupakan sebagai salah satu upaya memotivasi semua elemen, mulai dari petani, pemerintah desa, kecamatan sampai kabupaten untuk mencapai target serapan hasil panen.

Amran mengungkapkan, Lakbok merupakan salah satu lumbung padi yang terdapat di wilayah Kabupaten Ciamis. Selain Lakbok, Purwadadi, Pamarican dan Banjarsari juga merupakan lumbung padi andalan bagi Kabupaten Ciamis.

Kabupaten Ciamis tercatat telah berkontribusi terhadap persediaan beras regional dan nasional, yaitu surplus beras rata-rata 180 ribu ton pertahun. Angka produksi pada tahun 2016 mencapai 530.496 ton GKG atau naik sekitar 14,48 persen dibandingkan tahun 2015 yang hanya sebesar 597.587 ton GKG.

Produksi padi sebanyak 530.496 ton GKG setara dengan 332.833 ton beras. Jika dibandingkan dengan jumlah penduduk Kabupaten Ciamis yang mencapai 1.327.846 jiwa, maka pada tahun 2016 kemarin Kabupaten Ciamis mengalami surplus sebanyak 203.373 ton beras.

“Seandainya setiap kabupaten bisa mencukupi kebutuhan beras di internalnya, bahkan surplus, maka konsistensi inilah yang menjamin Indonesia menjadi lumbung pangan bagi dunia,” katanya. (Deni/R4/HR-Online)

Gubernur Jabar Beri Hadiah Seekor Kuda kepada Siswa di Barak Pembinaan Kodim 0610 Sumedang, Ini Alasannya!

Gubernur Jabar Beri Hadiah Seekor Kuda kepada Siswa di Barak Pembinaan Kodim 0610 Sumedang, Ini Alasannya!

harapanrakyat.com,- Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, akan memberikan seekor kuda kepada salah seorang siswa yang tengah menjalani pembinaan di barak militer Kodim 0610 Sumedang...
Program Pembinaan Karakter di Sumedang Beri Solusi bagi Remaja Bermasalah

Program Pembinaan Karakter di Sumedang Beri Solusi bagi Remaja Bermasalah

harapanrakyat.com,- Bupati Sumedang, Dony Ahmad Munir, mengunjungi kegiatan program pembinaan karakter dan wawasan kebangsaan untuk anak remaja. Program tersebut berpusat di Kodim 0610 Sumedang,...
Penghancuran Tugu Batas Desa di Tasikmalaya Ini Jadi Sorotan, Pemdes Sukaraharja Sebut Tanpa Ada Musyawarah

Penghancuran Tugu Batas Desa di Tasikmalaya Ini Jadi Sorotan, Pemdes Sukaraharja Sebut Tanpa Ada Musyawarah

harapanrakyat.com,- Pemdes Sukaraharja, Kecamatan Cisayong, Kabupaten Tasikmalaya menyayangkan penghancuran tugu batas dengan Desa Jatihurip yang diduga oleh pengembang PT UMI. Bahkan sebelum penghancuran tersebut...
Laga Kualifikasi Piala Dunia

Jelang Laga Kualifikasi Piala Dunia, Media Asing Sentil Timnas Indonesia Mengandalkan Naturalisasi

Timnas Indonesia mendapat kritikan pedas dari media asing karena gencarnya naturalisasi belakangan ini untuk bisa membela Tim Merah Putih. Sindiran tersebut mencuat menjelang laga...
KPAID Jabar Soroti Kasus Asusila Anak di Bawah Umur oleh Pria di Ciamis

KPAID Jabar Soroti Kasus Asusila Anak di Bawah Umur oleh Pria di Ciamis: Konsen Pemulihan Kondisi Korban

harapanrakyat.com,- Ketua Forum Komisi Perlindungan Anak Indonesia Daerah (KPAID) Jawa Barat, Anto Rianto, mengaku prihatin dengan peristiwa yang terjadi yaitu kasus tindakan asusila terhadap...
Motif Dendam ke Kades, Preman Kampung di Garut Malah Bacok Ustad yang Lagi Sholat, Polisi Ancam Tersangka 10 Tahun Penjara

Motif Dendam ke Kades, Preman Kampung di Garut Malah Bacok Ustad yang Lagi Sholat, Polisi Ancam Tersangka 10 Tahun Penjara

harapanrakyat.com,- Preman kampung yang membacok ustadz dan merusak rumah Kepala Desa Karang Agung, Kecamatan Singajaya, Garut akhirnya menjadi tersangka. Ternyata pelaku mengaku aksinya itu...