Jumat, Mei 9, 2025
BerandaBerita PangandaranDuh, Pantai Karangnini Pangandaran Sepi Pengunjung

Duh, Pantai Karangnini Pangandaran Sepi Pengunjung

Keindahan Pantai Karangnini yang berada di Kecamatan Kalipucang Kabupaten Pangandaran. Foto: Net/Ist

Berita Pangandaran, (harapanrakyat.com),-

Kabupaten Pangandaran memiliki banyak pilihan lokasi yang tepat untuk berwisata baik bagi wisatwan lokal maupun mancanegara. Seperti halnya Pantai Karangnini yang berada di Kecamatan Kalipucang merupakan syurga tersendiri bagi wisata Pangandaran.

Meskipun obyek wisata Pantai Karangnini sudah dibuka sejak lama untuk umum yang mana pantainya masuk kategori tidak untuk aktifitas berenang lantaran ombaknya besar dan lokasinya yang memiliki batuan karang serta lautnya cukup dalam, namun keindahan di pesisir pantai tersebut sangat memukau pengunjung.

Kecantikan Pantai Karangnini yang tersembunyi dibalik hutan jati ini, ternyata perlu mendapatkan perhatian serius. Sebab, sudah cukup lama pantai tersebut terkesan mati suri. Sehingga keindahan Pantai Karangnini seolah tak terdengar lagi oleh wisawatan. Tak hanya itu, biro perjalanan wisata juga seakan enggan menawarkan paket wisata ke Pantai Karangnini.

“Pantai Karangnini ini memang sangat indah. Namun, kita tidak munafik bahwa kawasan obyek wisata yang satu ini juga jarang pengunjung baik dari lokal maupun mancanegara,” tegas Kasi Promosi Dinas Pariwisata, Asep Kartiwa, kepada Koran HR, Senin (31/07/2017) lalu.

Ia menjelaskan, saat ini Pantai Karangnini tengah merindukan kunjungan wisatawan seperti halnya legendanya yang mana seorang nenek tengah duduk menyediri di atas sebuah batu karang. Nenek tersebut tangah menanti suaminya yang beranama Ki Angga Piara pulang melaut. “Namun, penantian itu justru sia-sia. Sebab, suaminya itu pulang dalam keadaan sudah tak bernyawa yang mana jasadnya itu menepi ke pinggir pantai,” kata kisah Asep.

Ia harap, obyek wisata Karangnini tidak setragis kisahnya, yakni selalu sepi dari pengunjung baik dari lokal maupun mancanegara. “Ini perlu kita promosikan terus wisatanya agar tidak sepi sepeti saat ini,” pungkasnya. (Ntang/R6/Koran HR)

Juara Liga 1 2024-2025

Jadi Juara Liga 1 2024-2025, Ternyata Persib Pernah Dikalahkan 3 Klub Ini

Persib Bandung berhasil membawa gelar juara Liga 1 2024-2025, bahkan saat kompetisi baru memasuki pekan ke-31. Dengan 64 poin yang Persib dapatkan membuat pesaingnya...
Pelanggan Non Aktif PDAM

Pelanggan Non Aktif PDAM Tirta Anom Kota Banjar Capai 3.500 Dapat Relaksasi, Begini Ketentuannya!

harapanrakyat.com,- Pelanggan non aktif PDAM Tirta Anom Kota Banjar, Jawa Barat, mendapatkan relaksasi berupa penghapusan tagihan pembayaran dan denda, serta biaya pemasangan kembali. Hal itu...
Isa ZegaTerima Vonis Penjara 3,5 Tahun Akibat Hina Shandy Purnamasari

Isa ZegaTerima Vonis Penjara 3,5 Tahun Akibat Hina Shandy Purnamasari

Isa Zega terima vonis penjara atas kasusnya dengan Bos MS Glow.  Kasus yang melibatkan kedua pihak ini sempat menarik perhatian publik. Terutama karena Isa...
Gubernur Jabar Beri Hadiah Seekor Kuda kepada Siswa di Barak Pembinaan Kodim 0610 Sumedang, Ini Alasannya!

Gubernur Jabar Beri Hadiah Seekor Kuda kepada Siswa di Barak Pembinaan Kodim 0610 Sumedang, Ini Alasannya!

harapanrakyat.com,- Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, akan memberikan seekor kuda kepada salah seorang siswa yang tengah menjalani pembinaan di barak militer Kodim 0610 Sumedang...
Program Pembinaan Karakter di Sumedang Beri Solusi bagi Remaja Bermasalah

Program Pembinaan Karakter di Sumedang Beri Solusi bagi Remaja Bermasalah

harapanrakyat.com,- Bupati Sumedang, Dony Ahmad Munir, mengunjungi kegiatan program pembinaan karakter dan wawasan kebangsaan untuk anak remaja. Program tersebut berpusat di Kodim 0610 Sumedang,...
Penghancuran Tugu Batas Desa di Tasikmalaya Ini Jadi Sorotan, Pemdes Sukaraharja Sebut Tanpa Ada Musyawarah

Penghancuran Tugu Batas Desa di Tasikmalaya Ini Jadi Sorotan, Pemdes Sukaraharja Sebut Tanpa Ada Musyawarah

harapanrakyat.com,- Pemdes Sukaraharja, Kecamatan Cisayong, Kabupaten Tasikmalaya menyayangkan penghancuran tugu batas dengan Desa Jatihurip yang diduga oleh pengembang PT UMI. Bahkan sebelum penghancuran tersebut...