Sage alias Ratno, tersangka kasus pembunuhan dengan korban seorang guru SMPN 1 Pamarican bernama Uun Rohimat (60). Foto: Istimewa
Berita Ciamis, (harapanrakyat.com),-
Begini penampakan wajah Sage alias Ratno, tersangka kasus pembunuhan dengan korban seorang guru SMPN 1 Pamarican bernama Uun Rohimat (60), warga Dusun Pamarican RT 06/RW 02 Desa Pamarican, Kecamatan Pamarican, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat. Tersangka harus mendapat perawatan medis di RSUD Ciamis setelah mengalami luka tembak pada kaki dan perutnya saat disergap tim gabungan Polres Ciamis, Polda Jabar dan Polda Lampung, Selasa (10/10/2017) lalu.
Berdasarkan laporan dari Satreskrim Polres Ciamis, saat dilakukan penangkapan di wilayah Labuan Maringgai Lampung Timur, tersangka melakukan perlawanan dengan cara merebut senjata laras panjang milik anggota Jatanras Polda Lampung. Kemudian terjadi perkelahian dengan anggota polisi. Salah satu anggota Polsek Labuhan Maringgai terkena tembakan pada jari kaki sebelah kiri akibat dari tersangka yang mencoba merebut senjata.
Setelah terjadi perkelahian, akhirnya anggota kepolisian berhasil melumpuhkan tersangka dengan cara menembak pada bagian kaki dan perutnya. Anggota yang tertembak serta tersangka langsung dilarikan ke RS. AKA Medika Sribhawono, kecamatan Maringgai Lampung Timur. Kemudian tersangka dirujuk ke RS. Bhayangkara Polda Lampung. Sementara anggota yang terkena tembakan rechoset dirujuk ke RS. Urip Sumoharjo Bandar Lampung untuk dilakukan bedah umum.
Kini, tersangka Sage alias Ratno, sudah diserahkan ke Polres Ciamis. Sementara untuk penyembuhan bekas luka tembaknya, tersangka mendapat perawatan di RSUD Ciamis.
Motif kasus pembunuhan ini masih simpang siur. Dugaan awal bermotif perampokan. Namun, setelah pelaku berhasil ditangkap, beredar kabar bahwa kasus ini bukan bermotif perampokan. Terlebih, ketika istri korban disebut-sebut turut diamankan oleh pihak kepolisian.
Kepala Desa Pamarican, Endang Rahman, mengaku dirinya mendengar bahwa istri korban diamankan oleh pihak kepolisian. Namun, dia belum mengetahui apakah status istri korban sebagai saksi atau tersangka. Selain itu, kata dia, pihaknya belum mendapat surat pemberitahuan terkait adanya informasi penangkapan salah satu warganya.
“Soal informasi penangkapan istri korban, saya juga sempat mendengar. Akan tetapi belum tahu secara jelas soal statusnya,” terangnya kepada HR Online, pekan lalu.
Untuk mengetahui lebih jelas terkait kasus ini, Polres Ciamis rencananya pada Selasa (17/10/2017) hari ini, akan menggelar konferensi pers terkait kasus pembunuhan dengan korban guru SMP Negeri 1 Pamarican ini yang terjadi pada Selasa (22/08/2017) lalu. (R2/HR-Online)
Berita Terkait
Guru SMPN 1 Pamarican Ciamis Ini Tewas, Diduga Korban Pembunuhan
Begini Kronologi Dugaan Pembunuhan Guru SMPN 1 Pamarican Ciamis
Kasus Pembunuhan di Ciamis, Uun Dikenal Sosok Guru Penyabar
Polisi Ungkap Perkembangan Kasus Pembunuhan Guru SMPN 1 Pamarican Ciamis