Presiden Direktur KPM, Raden Ridwan Hasan Saputra, saat memberikan motivasi kepada para peserta kegiatan Workshop Metodologi Pembelajaran” Matematikan Nalaria Realistik, di Ponpes Tahfidz Alquran Cijantung. Fhoto : Dok. KPM
Berita Ciamis, (harapanrakyat.com),-
Klinik Pendidikan MIPA (KPM) baru-baru ini menyebarkan Sistem Metode Seikhlasnya (SMS) dan Matematikan Nalaria Realistik (MNR) di wilayah Kabupaten Ciamis. Penyebaran SMS dan MNR dikemas melalui kegiatan “Workshop Metodologi Pembelajaran” yang dilaksanakan di Pondok Pesantren Tahfidz Al Qur`an Cijantung, beberapa waktu lalu.
Pada acara tersebut, KPM memboyong anggota tim yang terdiri dari Ryky Tunggal Saputra Aji dan Taufik Hidayah, untuk memberikan pelatihan mengenai pembelajaran Matematika Nalaria Realistik (MNR).
Presiden Direktur KPM, Raden Ridwan Hasan Saputra, mengungkapkan bahwa selama ini pengetahuan matematika diberikan dan ditransformasikan langsung kepada siswa tanpa memberikan kesempatan mereka untuk menelaah darimana konsep atau rumus itu berasal.
Kondisi itu, kata Ridwan, kurang mengasah daya nalar siswa, bahkan cenderung menyulitkan mereka dalam memahami matematika. Apalagi, semakin tinggi kelas makin tinggi juga daya nalar yang dibutuhkan untuk memahaminya.
Ridwan menjelaskan, MNR merupakan sebuah inovasi atau terobosan baru dalam pembelajaran matematika. Berbeda dengan pembelajaran di sekolah, MNR menitikberatkan pemakaian nalar untuk memahami matematika.
“Lewat MNR, siswa diajarkan melakukan analisis masalah, kemudian menarik kesimpulan, selanjutnya menyelesaikan masalah dengan metode pemecahan yang logis,” ungkapnya.
Sistem Metode Seikhlasnya atau SMS merupakan suatu sistem untuk menjadikan manusia ikhlas. Dengan sistem ini, diharapkan keihklasan manusia meningkat seiring dengan meningkatnya pemahaman tentang aturan Allah. KPM menerapkan SMS ini dalam bentuk kegiatan pembelajaran, perlombaan dan pelatihan.
Informasi yang berhasil dihimpun HR Online, KPM memiliki visi, misi dan tujuan yang mulia. Visi KPM adalah meninggikan derajat manusia, sebagaimana merujuk QS Al Mujadilan ayat 11. Selanjutnya, misi dari KPM adalah menciptakan orang-orang beriman dan berilmu pengetahuan.
Sedangkan tujuan dari KPM, diantaranya, pertama, menjadikan SMS dan MNR sebagai sarana agar manusia selalu meningkatkan keimanan dan mudah memperoleh pengetahuan. Dan kedua, menyebarkan SMS dan MNR dalam setiap denyut nadi kehidupan dan setiap lapisan masyarakat di manapun berada. (Deni/R4/HR-Online)