Jumat, Mei 2, 2025
BerandaBerita BanjarRSUD Banjar Rentan Mitigasi Bencana?

RSUD Banjar Rentan Mitigasi Bencana?

Berita Banjar, (harapanrakyat.com),- Semakin banyaknya bangunan bertingkat di BLUD Rumah Sakit Kota Banjar, harus pula dipikirkan proses mitigasi bencana, baik itu bencana alam maupun kebakaran atau lainnya. Mitigasi bencana itu adalah serangkaian upaya untuk mengurangi resiko bencana.

Lahan atau areal untuk evakuasi dirasakan sempit bahkan tidak ada, semisal beberapa waktu yang lalu terjadi guncangan gempa bumi cukup kuat hingga mencapai kekuatan 6,9 SR pada Jum’at (15/12/2017).

Menanggapi hal itu, manajemen BLUD Rumah Sakit Kota Banjar, mengklaim saat terjadi gempa berkekuatan 6,9 SR pada hari Jum’at (15/12/2017) lalu, berada pada titik aman, sehingga tidak sampai terjadi proses evakuasi pasien.

“Saat terjadi cukup besar dua minggu lalu itu, kondisi RSU Banjar aman. Alhamdulillah, bangunan pun tidak yang retak atau sampai rubuh,” kata Kasubag Hukum, Publikasi dan Informasi RSUD Banjar, Muntiati Sri Handani, kepada Koran HR, Rabu (27/12/2017).

Meski begitu, pihaknya melalui tim tetap siap siaga mengantisipasi segala kemungkinan terjadi. Begitu juga bila terjadi bencana bentuk apa pun sudah disiapkan tim sebagaimana aturan yang harus dipenuhinya.

“Intinya, RSUD Banjar ini sudah siap mengantisipasi bencana dengan miliki beberapa tim, yaitu seperti “Red Code”, dimana saat bertugas pengamanan bencana menggunakan helm,” ujarnya.

Dia menjelaskan, bahwa untuk petugas dengan helm warna merah adalah pengaman api, helm warna biru untuk petugas pengaman pasien, helm putih untuk petugas pengaman dokumen, dan helm warna kuning untuk petugas pengaman alkes.

Selain itu, ada juga tim untuk menangani pasien pingsan yang disebut tim Kodblue. Anggota tim tersebut semuanya sudah dilatih. Sehingga, bila terjadi bencana mereka sudah sedia dan siap dipanggil.

Namun, jika mendesak pasien harus harus dievakuasi, RSUD Banjar sudah memiliki jalur evakuasi dan tempat atau titik berkumpul. “Kesiapan itu sudah dimiliki sesuai aturan yang berlaku. Hal itu pun demi pengoptimalan pelayanan kesehatan yang tersedia. Jadi, bukan hanya tim, perawat kami pun dilatih untuk mengantisipasi bencana,” tandas Sri. (Nanks/Koran HR)

Ribuan Belatung Serang Kios di Pasar Cisurupan Garut, Ternyata Ini Penyebabnya

Geger! Ribuan Belatung Serang Kios di Pasar Cisurupan Garut, Ternyata Ini Penyebabnya

harapanrakyat.com,- Ribuan belatung tiba-tiba menyerang sejumlah kios yang ada di pasar tradisional Cisurupan Garut, Jawa Barat, sejak beberapa hari ini. Tentu belatung-belatung ukuran jumbo...
Guru Honorer di Ciamis Rakit Kendaraan Prototipe dengan Konsep Mobil Tamiya Bermesin Motor

Kreatif, Guru Honorer di Ciamis Rakit Kendaraan Prototipe dengan Konsep Mobil Tamiya Bermesin Motor

harapanrakyat.com,- Sungguh kreatif, Gio Subroto Kusuma (29) pemuda asal Desa Panyingkiran, Kecamatan Ciamis, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, merakit kendaraan prototipe dengan konsep mobil tamiya...
Peringatan May Day, Disnaker Sebut Situasi di Ciamis Kondusif

Peringatan May Day, Disnaker Sebut Situasi di Ciamis Kondusif

harapanrakyat.com,- Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, menyebut jika peringatan May Day atau Hari Buruh Internasional pada Kamis 1 Mei 2025 berjalan...
Dedi Mulyadi Wawancara Kepsek SMAN 1 Cikarang Utara, Terkuak Latar Belakang Aura Cinta

Dedi Mulyadi Wawancara Kepsek SMAN 1 Cikarang Utara, Terkuak Latar Belakang Aura Cinta

harapanrakyat.com,- Sosok Aura Cinta tengah menjadi perbincangan publik setelah videonya bersama Dedi Mulyadi tersebar luas di media sosial. Gadis ini dikenal kritis dan berani...
Nanang Permana Jadi Keynote Speaker Talkshow Kejamiyyahan PD Pemuda Persis Ciamis

Nanang Permana Jadi Keynote Speaker Talkshow Kejamiyyahan PD Pemuda Persis Ciamis

harapanrakyat.com,- Ketua DPRD Ciamis, Jawa Barat, H. Nanang Permana MH menjadi keynote speaker dalam Talkshow Kejamiyyahan yang dilaksanakan PD Pemuda Persis Kabupaten Ciamis, Kamis...
Korban Keracunan MBG di Rajapolah Tasikmalaya

Siswa Korban Keracunan MBG di Rajapolah Tasikmalaya Terus Bertambah, Satu Orang Dirujuk ke RS

harapanrakyat.com,- Siswa korban keracunan Makanan Bergizi Gratis (MBG) di Kecamatan Rajapolah, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat terus bertambah. Hingga Kamis (1/5/2025) malam, jumlah korban mencapai...