Sebuah mobil minibus Daihatsu Granmax warna putih, tertabrak kereta Track Motor Car (TMC) di di Km 287-289, perlintasan kerata api tak berpintu, di Lingkungan Desa Kolot, RT. 04, Rw. 24, Kelurahan Ciamis. Photo: Tantan Mulyana/HR.
Berita Ciamis, (harapanrakyat.com),-
Nahas, sebuah mobil minibus Daihatsu Granmax warna putih, tertabrak kereta Track Motor Car (TMC) atau kereta api pengontrol rel yang rusak di Km 287-289 perlintasan kerata api (KA) tak berpalang pintu, tepatnya di Lingkungan Desa Kolot, RT. 04, Rw. 24, Kelurahan Ciamis, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, Selasa (23/01/2018).
Tidak ada korban jiwa dalam kejadian tersebut, namun mobil pengangkut barang itu mengalami rusak parah, terutama di bagian depan kanan, serta ban depan sebelah kanan lepas.
“Saya tidak mengetahui ada kereta datang, tiba-tiba kereta sudah berada di samping kanan mobil yang saya kendarai,jaraknya hanya beberapa meter saja dari posisi mobil,” kata Hendra Setiadi, sopir minibus, kepada HR Online, saat ditemui di tempat kejadian.
Dia juga menuturkan, bukan pertama kali dirinya melewati jalan perlintasan KA tanpa palang pintu itu. Sebelum tabrakan terjadi, seperti biasanya mobil minibus yang dikemudikannya hendak mengantarkan minuman air mineral ke daerah Benteng.
“Sebelumnya tidak ada tanda apapun ketika saya melintas di jalan tersebut. Tahu-tahu saat kendaraan bagian depan sudah berada di atas rel, tidak ada jeda lagi kerata itu langsung menghantam. Beruntung, kereta TMC melajunya tidak dalam kecepatan tinggi,” ungkap Hendra.
Berdasarkan pantauan HR Online di lokasi kejadian, mobil minibus terseret beberapa meter dari lokasi tabrakan. Sehingga, besi baja pagar pembatas rel roboh akibat dihantam kendaraan minibus.
Sampai berita ini diturunkan, peristiwa kecelakaan itu sudah ditangani Laka Lantas Polres Ciamis, guna penyelidikan lebih lanjut. (Tantan/R3/HR-Online)
 atau kereta api pengatrol rel yang rusak){kind=link}