Jumat, Mei 9, 2025
BerandaArtikelSering Main Gadget, Stroke Intai Kids Zaman Now

Sering Main Gadget, Stroke Intai Kids Zaman Now

Berita Gaya Hidup, (harapanrakyat.com),-

Akibat gaya hidup yang buruk, generasi milenial atau biasa disebut kids zaman now, rentan terkena stroke, meskipun rata-rata stroke dialami oleh usia yang sudah tidak produktif lagi.

Seperti dikatakan Ketua Yayasan Indonesia Stroke Society, dr Adin Nulkhasanah, Sps, MARS., bahwa kasus stroke masih didominasi usia tua, namun persentase untuk umur 40 ke bawah semakin tahun kian meningkat.

“Salah satu penyebabnya adalah pola hidup yang tidak sehat. Mengapa dilihat dari trennya naik, karena kids zaman now banyak duduk, mereka lebih senang main gadget dibanding melakukan aktivitas di luar,” terang Adin, seperti dilansir Liputan6.com, beberapa waktu lalu.

Selain itu, lanjut Adin, generasi milenial juga dianggap tidak begitu memperhatikan penyakit-penyakit yang bisa mengancam kesehatannya, seperti hipertensi misalnya. Justru mereka yang sudah usia lanjut dan terkena hipertensi lebih tertib minum obat, daripada mereka yang masih usia muda.

“Pekerjaan jadi salah satu faktor buat mereka yang usia produktif, sehingga mereka kurang memperhatikan hal-hal seperti itu. Padahal, orang yang terserang stroke harus segera ditangani,” jelas Adin.

Senada dikatakan Direktur Utama RS Pusat Otak Nasional, dr. Mursyid Bustami, SpS (K)., MARS., bahwa kurang dari empat setengah jam penderita stroke harus segera dibawa ke dokter, dan itu pun bila orang tersebut sudah mendapatkan obat terlebih dulu.

Jika seseorang sudah terkena stroke, maka tak ada waktu lagi untuk mencari pertolongan melainkan segera membawa pasien ke rumah sakit. “Jangan ditunggu-tunggu karena waktu yang dimiliki singkat sekali. Semakin lama pasien itu tak tertangani, maka semakin banyak bagian otak yang tidak mendapat nutrisi, makanan, oksigen, dan sebagainya,” jelas dokter ahli saraf tersebut. (Eva/R3/HR-Online)

Dugaan Penganiayaan di Kampung Turis

Polres Pangandaran Ungkap Kasus Dugaan Penganiayaan di Kampung Turis, Dua Orang Diamankan

harapanrakyat.com,- Kasus dugaan penganiayaan di Kampung Turis, Desa Wonoharjo, Kecamatan Pangandaran, Kabupaten Pangandaran, berhasil diungkap Satreskrim Polres Pangandaran, Polda Jabar dalam kegiatan Operasi Pekat...
Pembentukan Koperasi Merah Putih

Kades di Kota Banjar Respon Pembentukan Koperasi Merah Putih, Singgung soal BUMDes

harapanrakyat.com,- Sejumlah kepala desa di Kota Banjar, Jawa Barat, merespon soal keharusan pembentukan Koperasi Merah Putih Desa/Kelurahan yang harus sudah terbentuk pada Juni mendatang. Sejumlah...
Nasib Preman Kampung

Awalnya Sok Jagoan Endingnya Mewek di Kantor Polisi, Begini Nasib Preman Kampung di Garut yang Bacok Ustad

harapanrakyat.com,- Nasib preman kampung di Garut, Jawa Barat, yang melakukan pembacokan terhadap seorang ustad yang sedang beribadah sholat dzuhur berakhir di kantor polisi. Pelaku...
Pengembalian Tunjangan Rumdin DPRD

Aktivis Pertanyakan Dasar Pengembalian Tunjangan Rumdin DPRD Kota Banjar oleh Kejaksaan

harapanrakyat.com,- Aktivis Kota Banjar, Jawa Barat, Awwal Muzakki mempertanyakan dasar pengembalian uang tunjangan rumdin (rumah dinas) dan tunjangan transportasi pimpinan dan anggota DPRD Kota...
Rumah Warga di Karangkamulyan

Satu Rumah Warga di Karangkamulyan Ciamis Ambruk Akibat Tanah Longsor, 8 Jiwa Harus Mengungsi

harapanrakyat.com,- Satu rumah warga di Karangkamulyan, tepatnya di RT 10, RW 03, Desa Karangkamulyan, Kecamatan Cijeungjing, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, ambruk akibat tanah longsor...
Timnas Indonesia di Piala Dunia

Ini Kata Shin Tae-yong soal Peluang Timnas Indonesia di Piala Dunia 2026, Singgung Para Pemain

Sosok mantan pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong memang selalu jadi pusat perhatian publik. Kali ini, pria asal Korea Selatan itu membahas secara terbuka peluang...