Berita Banjar, (harapanrakyat.com),- Taman Asmarandana yang terletak di Dusun Karangpucung, Desa Jajawar, Kecamatan Banjar, kini dikeluhkan warga. Pasalnya, taman yang dibangun oleh Pemerintah Kota Banjar, Jawa Barat, beberapa waktu lalu itu, kini kurang terawat.
Cecep Subiarto, warga Desa Jajawar, ketika ditemui Koran HR, Rabu (04/04/2018), menyayangkan kurang terawatnya taman yang dibangun menggunakan anggaran cukup besar tersebut. Kondisi itu terlihat dari padamnya fasilitas neon box taman tesebut.
“Padahal baru dibangun. tapi kini tidak terawat,” katanya.
Beni, seorang seniman Banjar, ketika dimintai tanggapan, Rabu (04/04/2018), juga menyayangkan fasilitas di taman asmarandana yang kurang terawat. Selain itu, Beni juga mempertanyakan penamaan taman tersebut.
“Hingga saat ini saya tidak tahu siapa yang memberi nama itu (asmarandana). Menurut saya taman itu diberi saja nama Taman Jajawar atau Taman Karangpucung. Karena kalau Asmarandana kan nama pupuh. Saya harap pemberian nama sebuah tempat harusnya tidak asal-asalan,” katanya.
Solih, seniman lainnya memberikan pendapat. Menurut dia, jika ingin terawat, di taman itu harus sering digelar sebuah kegiatan, sehingga taman terlihat hidup dan tidak sepi.
“Harus sering ada kegiatan, baik seni ataupun yang lainnya, sehingga suasana taman menjadi hidup dan insyaallah pasti terawat,” katanya.
Adi, warga lainnya, meminta Pemerintah Kota Banjar segera turun tangan untuk memperbaiki kerusakan fasilitas yang terjadi pada taman tersebut. Terlebih, pemerintah memiliki anggaran untuk memperbaikinya.
Sayangnya, Kepala Bidang Pertamanan Dinas Lingkungan Hidup Kota Banjar, Dedi, belum memberikan keterangan resmi terkait masalah tersebut. Sebab saat dihubungi Koran HR, nomor ponselnya non aktif. (Hermanto/R4/Koran-HR)