Minggu, Mei 4, 2025
BerandaBerita PangandaranKemenag Pangandaran Rencanakan Kalibrasi Arah Kiblat Hotel dan Restoran

Kemenag Pangandaran Rencanakan Kalibrasi Arah Kiblat Hotel dan Restoran

Berita Pangandaran, (harapanrakyat.com),- Kementerian Agama (Kemenag) Kabupaten Pangandaran berencana akan melakukan kalibrasi arah kiblat di sejumlah hotel. Program tersebut merupakan salah satu rangkaian diklat pimpinan angkatan IV Kepala Seksi Bimbingan Masyarakat Islam Nana Supriatna.

“Arah kiblat salah satu syarat sah shalat. Maka dari itu kami tertarik untuk melaksanakan kalibrasi di sejumlah perhotelan,” kata Nana Supriatna kepada HR Online, Rabu (30/5/2018).

Menurut Nana, kalibrasi arah kiblat sangat penting. Sebab, selama ini jika masuk ke salah satu hotel biasanya jarang ada papan petunjuk arah kiblat. Kalaupun ada, juga belum tentu sesuai dan yang membuat serta yang melegalkannya tidak ada.

“Biasanya ketika kita masuk ke hotel dijelaskan berbagai fasilitas, tapi tidak pernah menyampaikan arah kiblatnya ke mana. Maka dari itu, Kemenag berusaha memberikan manfaat dengan penentuan arah kiblat ini, terutama ini merupakan bagian dari integrasi pariwisata dan keagamaan,” katanya kepada HR Online, Rabu (30/05/2018).

Sementara itu, Kepala Kantor Kementerian Agama Pangandaran, Cece Hidayat, mengapresiasi program dari Kasi Bimas Kemenag Pangandaran. Pasalnya, program tersebut sangat penting sekali bagi pengunjung yang hendak melakukan ibadah di hotel.

“Saya belum pernah mendengar hotel sudah dikalibrasi arah kiblatnya. Dengan adanya program ini akan sangat bermanfaat bagi kepentingan masyarakat luas dalam rangka menciptakan kenyamanan bagi umat Islam ketika kita berada di Pangandaran,” jelas Cece Hidayat.

Arah kiblat di sebagian perhotelan, lanjut Cece, masih dipahami sebagai arah barat. Karena itu sangat perlu sekali kalibrasi tersebut agar dalam ibadah bisa sesuai dengan aturan dalam agama.

Adapun realisasinya, Cece manambahkan, pihaknya akan membentuk tim khusus yang akan mengukur arah kiblat di perhotelan. Selanjutnya, program ini akan berlanjut ke rumah makan, SPBU serta kantor pemerintahan.

“Kami juga sudah menyampaikan wajib izin pendirian hotel agar pemerintah mewajibkan untuk mencantumkan persyaratan agar pihak hotel menyediakan tempat ibadah yang layak dan representatif,” pungkas Cece Hidayat. (Mad/R6/HR-Online)

Orang tua takut-takuti anak dengan barak militer di Jabar

Gubernur Jabar Dedi Mulyadi Tanggapi Orang Tua yang Takut-takuti Anak dengan Barak Militer

harapanrakyat.com,- Belakangan ini, beredar di media sosial potret sejumlah orang tua memposting kegiatan anaknya sembari menggunakan nama Dedi Mulyadi dan program barak militer sebagai...
Pendidikan siswa di barak militer Jabar

Dedi Mulyadi Tahan Tangis Saat Tunjukkan Momen Pendidikan Siswa di Barak Militer, Warganet Ikut Terharu

harapanrakyat.com,- Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, membagikan momen haru saat mendampingi puluhan siswa SMP di Purwakarta menjalani pembinaan di barak militer. Ia tampak menahan...
Truk di Garut hantam rumah dan pohon sampai rungkad

Gegara Pengemudi Ngantuk, Truk di Garut Hantam Benteng Rumah dan Pohon sampai Rungkad

harapanrakyat.com,- Sebuah truk di Garut, Jawa Barat, Minggu (4/5/2025) mengalami kecelakaan tunggal. Truk tersebut menabrak sebuah benteng rumah hingga jebol hingga merobohkan pohon tua....
Ole Romeny

Jelang Laga Timnas Lawan China, Ole Romeny Minta Masyarakat Indonesia Nonton di GBK

Timnas akan berhadapan dengan China dalam laga kesembilan grup C putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026. Penyerang Timnas Indonesia, Ole Romeny meminta dukungan penuh...
Status Tanggap Darurat Bencana

Pergerakan Tanah Ancam 13 Rumah, Pemda Sumedang Tetapkan Status Tanggap Darurat Bencana

harapanrakyat.com,- Pemerintah Kabupaten Sumedang, menetapkan status tanggap darurat bencana selama 7 hari kedepan, dalam penanganan pergerakan tanah yang mengakibatkan longsor di Dusun Sukaasih, Desa...
Bencana Pergerakan Tanah di Sumedang

Bencana Pergerakan Tanah di Sumedang, Jalan Kabupaten Terputus dan 13 Rumah Warga Terancam

harapanrakyat.com,- Bencana pergerakan tanah di Sumedang, Jawa Barat, terjadi saat hujan deras mengguyur sejak Sabtu (3/5/2025) petang hingga Minggu (4/5/2025) dinihari tadi. Akibat pergerakan...