Berita Pangandaran, (harapanrakyat.com),- Masyarakat adat Desa Campaka, Kecamatan Cigugur, Kabupaten Pangandaran menggelar tradisi buhun Nuak Lauk Miwah Kanjeng Dalem. Tradisi ini diketahui sudah ada sejak abad ke-16 di masa Pemerintahan Sukapura.
Dari pantauan HR Online, acara adat ini dihadiri langsung Bupati Pangandaran yang mana sebagai Kanjeng Dalem. Kehadiran Bupati tersebut juga menaburkan ikan sebanyak 1500 kilogram di Muara Sungai Siapatahunan dan langsung diburu oleh masyarakat untuk ditangkap.
Tak hanya itu, kedatangan Kanjeng Dalem ke Jurago disambut tokoh adat dan langsung ditandu serta diarah menuju pinggir sungai.
Saat memberikan sambutan, Kanjeng Dalem Jeje Wiradinata menyampaikan, bahwa tradisi tersebut harus dilestarikan dan dikembangkan. Sebab, selain untuk meningkatkan silaturahim antara pemimpin dengan masyarakat, juga sebagai sarana menjaga sungai agar tetap bersih dan lestari.
“Ini perlu kita lestarikan bersama sebagai budaya dan tradisi kita. Maka perlu kita jaga bersama agar sungai kita selalu bersih,” kata Kanjeng Dalem.
Sementara itu, Camat Cigugur, Erik Krisna Yudha, mengatakan, bahwa tradisi tersebut merupakan salah satu bagian dalam mendukung visi dan misi Pangandaran untuk memperkuat ketahanan nilai kearifan lokal.
“Tradisi dan budaya ini berkembang di tengah-tengah masyarakat kita. Insya Alloh kegiatan ini akan menjadi agenda rutinan tiap tahun di sini,” pungkasnya. (Aceng/R6/HR-Online)