Berita Banjar, (harapanrakyat.com),- Memasuki H+3 Lebaran (Idul Fitri) atau Minggu (17/06/2018) siang, arus kendaraan roda empat maupun roda dua dari arah timur (Jawa Tengah) menuju barat (Jakarta) di jalur selatan Kota Banjar, Jawa Barat, mulai padat merayap. Hal itu terlihat dari pantauan di Pospam Terpadu Cipadung, Kota Banjar, Minggu (17/6/2018).
Menurut Kapospam Terpadu Cipadung, Iptu Suharno, selain sudah mulai terjadi peningkatan volume kendaraan, antrian panjang yang terjadi saat inipun dipengaruhi dari kemacetan di persimpangan jalan di Cisaga, Kabupaten Ciamis. Di persimpangan Cisaga, kata dia, arus kendaraan terpecah kedua arah, ada yang menuju arah Ciamis dan arah Rancah.
“Akibatnya terjadi kemacetan di persimpangan Cisaga. Untuk memperlancar arus kendaraaan, akhirnya pihak kepolisian di wilayah Ciamis terpaksa melakukan buka tutup jalur di titik persimpangan tersebut. Dari adanya rekayasa lalu lintas itu, jalur utama Banjar terkena dampak kemacetan. Karena jarak dari Cipadung ke Cisaga kurang lebih sekitar 1 kilometer,” ujarnya.
Dia menambahkan, puncak arus balik diperkirakan pada hari Selasa (20/6/2018). Selain itu, menurutnya, peningkatan arus lalu lintas ini pun dikarenakan bersamaan dengan arus wisata yang hendak melakukan liburan ke tempat-tempat wisata baik di Ciamis, Banjar, dan Pangandaran.
Suharno menghimbau kepada seluruh pebalik maupun yang hendak berwisata untuk tetap berhati-hati dan menjaga keselamatan di jalan, sehingga selamat sampai tujuan. “Kami menghimbau supaya berhati-hati di jalan, sehingga sampai di tempat tujuan dengan selamat,” pungkasnya. (Hermanto/R2/HR-Online)