Berita Ciamis, (harapanrakyat.com),- Setelah dinyatakan menenangkan pertarungan Pilkada Ciamis versi perhitungan cepat perolehan suara (quick count) Lingkaran Survei Indonesia (LSI) Denny JA, Calon Bupati Ciamis, Herdiat Sunarya, bersama Calon Wakil Bupati Ciamis, Yana D. Putra, menyampaikan pidato politiknya, di depan para pendukung dan tim pemenangan, di Aula Bumi Galuh, di Jalan Jenderal Sudirman Ciamis, Kamis (28/06/2018).
Dalam kesempatan itu, Herdiat mengucapkan terima kasih kepada para pendukungnya yang sudah berjuang mengorbankan waktu, tenaga dan materi, dalam memenangkan pasangan Herdiat-Yana. Dia juga mengingatkan kepada para pendukungnya bahwa tahapan Pilkada Ciamis sudah selesai dan mengajak untuk bersama-sama menjaga kondusifitas Kabupaten Ciamis.
Herdiat menambahkan, kemenangan pasangan Herdiat-Yana merupakan kemenangan warga Tatar Galuh Ciamis. Dengan begitu, dia mengajak kepada seluruh masyarakat untuk bersama-sama membangun, menjaga dan memajukan Kabupaten Ciamis ke arah yang lebih baik.
“Tahapan Pilkada sudah selesai. Kami mengajak kepada seluruh masyarakat Ciamis untuk bersama-sama membangun, menata dan memajukan Ciamis yang kondusif dan bermartabat. Karena kami pasangan Herdiat-Yana tidak akan ada artinya apabila tanpa dukungan dan dorangan dari seluruh masyarakat Ciamis,” ujarnya.
Sebelumnya, hasil penghitungan cepat (Quick Count) Pilkada Ciamis yang dilakukan Lingkaran Survei Indonesia (LSI) menunjukan pasangan Calon Bupati-Wakil Bupati Ciamis nomor urut 1 Herdiat-Yana D Putra unggul telak dengan persentasi 61,02 persen. Sementara pasangan Calon Bupati-Wakil Bupati Ciamis nomor urut 2, Iing Syam Arifin-Oih Burhanudin hanya memperoleh 38,98 persen. Penghitungan suara ini dilakukan secara random dengan mengambil sampel 250 TPS di wilayah Kabupaten Ciamis.
Peneliti LSI Denny JA Fadhli Fakhri Fauzan, saat menggelar konferensi pers, di Hotel Tyara Ciamis, Rabu (27/06/2018) malam, mengatakan, meski mengunakan metoda sampel random, namun akurasi penghitungan suara ini tidak akan berbeda jauh dengan hasil KPUD. Menurutnya, margin error survei ini diperkirakan sekitar 1 persen. “Dari berbagai Pilkada di Indonesia, hasil quick count yang kami lakukan selalu tidak berbeda jauh dengan data rekapitulasi akhir KPU,” ujarnya.
Fadhli menjelaskan, apabila melihat perolehan suara dari 6 Daerah Pemilihan (Dapil) di Kabupaten Ciamis, paslon Herdiat-Yana menang di seluruh Dapil. Namun, apabila melihat data per kecamatan, paslon Herdiat-Yana hanya kalah dari paslon Iing-Oih di dua kecamatan, yakni di Sindangkasih dan Cidolog. “Paslon Herdiat-Yana menang di 25 Kecamatan dan hanya kalah di 2 kecamatan,” katanya. (R2/HR-Online)
 Lingkaran Survei Indonesia){kind=link}