Jumat, Mei 2, 2025
BerandaBerita PangandaranSatu ODHA Anak-anak di Pangandaran Meninggal Dunia

Satu ODHA Anak-anak di Pangandaran Meninggal Dunia

Berita Pangandaran, (harapanrakyat.com),- Seorang Odha (Orang dengan HIV/AIDS) asal Desa Jadikarya, Kecamatan Langkaplancar, Kabupaten Pangandaran yang berinisial N (6) meninggal dunia di RSUD Kota Banjar sekitar pukul 04.00 WIB, Sabtu (11/08/2018).

Dari informasi yang HR Online himpun, kedua orang tua N sudah terlebih dahulu meninggal akibat HIV/AIDS.

Koordinator Yayasan Matahati wilayah Pangandaran, Agus Abdullah, mengatakan, dengan adanya kejadian tersebut pihaknya akan terus memantau perkembangan satu keluarga Odha tersebut, yang mana semuanya sudah meninggal.

“Ini namanya lost generation atau hilang seluruh keluarganya, baik itu anak, ibu dan bapak semuanya meninggal. Kejadian ini membuktikan bahwa masalah HIV/AIDS adalah persoalan serius yang perlu mendapatkan perhatian,” jelasnya kepada HR Online.

Baca Juga : HIV/AIDS Masuk Populasi Rendah, Yayasan Matahati Pangandaran Desak Perda Terbit

Agus menambahkan, meninggalnya N yang mana tertular dari orang tuanya tersebut menjadi bukti adanya kasus HIV Pangandaran yang perlu menjadi perhatian bersama. ODHA anak berinisial N tertular dari orang tuanya sejak 2 tahun lalu.

“Anak ini pernah terapi bersama orang tuanya di Banjar. Tapi karena jauh dan terkendala biaya, akhirnya mereka putus terapi hingga akhirnya meninggal. Untuk Pangandaran, belum ada layanan terapi buat anak. Makanya dirujuk ke Banjar,” imbuh Agus.

Untuk menghentikan reproduksi HIV/AIDS, lanjut Agus, salah satunya dengan ARV yang mana obat tersebut bekerja cukup efektif. Karena kerusakan kekebalan tubuh dapat ditunda dalam rentang waktu yang cukup lama. Sehingga, orang yang terkena HIV dapat mencegah AIDS.

“Saya berharap ini sebagai perhatian bagi pemerintah untuk segera menerbitkan Perda HIV/Aids sebagai upaya pencegahan dan penanggulangan terhadap HIV/Aids di Pangandaran,” pungkas Agus Abdulah. (Mad/R6/HR-Online)

Ribuan Belatung Serang Kios di Pasar Cisurupan Garut, Ternyata Ini Penyebabnya

Geger! Ribuan Belatung Serang Kios di Pasar Cisurupan Garut, Ternyata Ini Penyebabnya

harapanrakyat.com,- Ribuan belatung tiba-tiba menyerang sejumlah kios yang ada di pasar tradisional Cisurupan Garut, Jawa Barat, sejak beberapa hari ini. Tentu belatung-belatung ukuran jumbo...
Guru Honorer di Ciamis Rakit Kendaraan Prototipe dengan Konsep Mobil Tamiya Bermesin Motor

Kreatif, Guru Honorer di Ciamis Rakit Kendaraan Prototipe dengan Konsep Mobil Tamiya Bermesin Motor

harapanrakyat.com,- Sungguh kreatif, Gio Subroto Kusuma (29) pemuda asal Desa Panyingkiran, Kecamatan Ciamis, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, merakit kendaraan prototipe dengan konsep mobil tamiya...
Peringatan May Day, Disnaker Sebut Situasi di Ciamis Kondusif

Peringatan May Day, Disnaker Sebut Situasi di Ciamis Kondusif

harapanrakyat.com,- Dinas Tenaga Kerja (Disnaker) Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, menyebut jika peringatan May Day atau Hari Buruh Internasional pada Kamis 1 Mei 2025 berjalan...
Dedi Mulyadi Wawancara Kepsek SMAN 1 Cikarang Utara, Terkuak Latar Belakang Aura Cinta

Dedi Mulyadi Wawancara Kepsek SMAN 1 Cikarang Utara, Terkuak Latar Belakang Aura Cinta

harapanrakyat.com,- Sosok Aura Cinta tengah menjadi perbincangan publik setelah videonya bersama Dedi Mulyadi tersebar luas di media sosial. Gadis ini dikenal kritis dan berani...
Nanang Permana Jadi Keynote Speaker Talkshow Kejamiyyahan PD Pemuda Persis Ciamis

Nanang Permana Jadi Keynote Speaker Talkshow Kejamiyyahan PD Pemuda Persis Ciamis

harapanrakyat.com,- Ketua DPRD Ciamis, Jawa Barat, H. Nanang Permana MH menjadi keynote speaker dalam Talkshow Kejamiyyahan yang dilaksanakan PD Pemuda Persis Kabupaten Ciamis, Kamis...
Korban Keracunan MBG di Rajapolah Tasikmalaya

Siswa Korban Keracunan MBG di Rajapolah Tasikmalaya Terus Bertambah, Satu Orang Dirujuk ke RS

harapanrakyat.com,- Siswa korban keracunan Makanan Bergizi Gratis (MBG) di Kecamatan Rajapolah, Kabupaten Tasikmalaya, Jawa Barat terus bertambah. Hingga Kamis (1/5/2025) malam, jumlah korban mencapai...