Sabtu, Mei 10, 2025
BerandaTeknologiAplikasiAplikasi Android Ini Diam-diam Curi Data Pengguna

Aplikasi Android Ini Diam-diam Curi Data Pengguna

Berita Teknologi, (harapanrakyat.com),- Baru-baru ini firma analisis aplikasi, Kochava, menemukan ada delapan aplikasi Android yang diunduh lebih dari dua miliar kali di Google Play Store diam-diam mencuri data pengguna.

Dari delapan aplikasi Android itu, tujuh aplikasi diantaranya dinaungi Cheetah Mobile, yaitu perusahaan China yang pada tahun lalu terdaftar sebagai perusahaan publik di bursa New York Stock Exchange.

Dikutip dari BuzzFeed News, Rabu (28/11/2018), ketujuh aplikasi itu adalah Clean Master yang diunduh lebih dari 1 miliar kali, Security Master mencapai 540 juta unduhan, CM Launcher 3D sebanyak 225 juta unduhan, Battery Doctor sekitar 200 juta unduhan, Cheetah Keyboard sebanyak 105 juta unduhan, CM Locker 105 juta unduhan, dan CM File Manager sebanyak 65 juta unduhan.

Sedangkan, satu aplikasi lainnya yang teridentifikasi melakukan kecurangan adalah Kika Keyboard. Sedikitnya ada 205 juta orang yang mengunduh aplikasi ini via Google Play Store.

Aplikasi tersebut dikembangkan perusahaan China, yakni Kika Tech, yang bermarkas di Silicon Valley dan mendapat pendanaan secara signifikan dari Cheetah Mobile di tahun 2016 lalu.

Head of Client Analytics Kochava, Grant Simmons, menyebutkan, kecurangannya itu dilakukan perusahaan-perusahaan berskala besar. Artinya, bukan peretas random yang beroperasi dari basement.

Demi mendapatkan persenan, Cheetah Mobile dan Kika Tech mengeksploitasi izin penggunaan aplikasi atau app permission. Melalui itulah mereka bisa melacak aplikasi apa saja yang kemudian diunduh pengguna.

Selain itu, Cheetah Mobile dan Kika Tech juga mengelabui system, sehingga mengklaim merekalah yang menyebabkan aplikasi tertentu diunduh. Praktik ini hanya semata-mata demi mendapatkan persenan (install bounty).

Terungkap, pengembang aplikasi ternyata sering memberikan install bounty ke para mitra yang membantu penetrasi pengguna baru. Diketahui per satu unduhannya 50 sen dollar AS atau setara Rp 7.200, hingga 3 dollar AS atau Rp 43.000.

Dengan begitu, pengembang lainnya dirugikan lantaran membayar install bounty ke pihak yang seharusnya tidak menerima. Bahkan, Google sebagai mitra juga dirugikan karena tidak mendapatkan install bounty sebagaimana mestinya.

Sementara, kerugian pengguna lebih pada pengalaman penjajalan, di mana pengguna akan mendapati baterai perangkat maupun data internet cepat habis. Hal itu karena adanya transaksi dalam sistem yang tidak diketahui mereka.

Aplikasi-aplikasi buatan Cheetah Mobile dan Kika tech juga meminta permission lain, seperti merekam pengetikan teks serta memantau aktivitas download aplikasi. Entah data apa lagi yang diambil oleh dua perusahaan tersebut. “Ini termasuk pencurian, dan tidak ada jalan lain lagi untuk menjelaskannya,” kata Grant Simmons.

Untuk sekarang ini, ada dua aplikasi Cheetah Mobile yang sudah di-nonaktifkan dari Google Play Store, yaitu Battery Doctor dan CM Locker. Sedangkan, sisanya masih dalam proses penyidikan lebih lanjut aparat kepolisian. (Eva/R3/HR-Online)

Antisipasi Gangguan Kamtibmas, Polres Pangandaran Sita Puluhan Botol Minuman Keras Berbagai Merek

Antisipasi Gangguan Kamtibmas, Polres Pangandaran Sita Puluhan Botol Minuman Keras Berbagai Merek

harapanrakyat.com,- Polres Pangandaran menyita puluhan botol minuman keras (Miras) ilegal dari berbagai merek, dalam rangka Kegiatan Rutin yang Ditingkatkan (KRYD) Jumat (9/5/2025) malam. Menurut Kasat...
Sempat Jadi Bulan-bulanan Warga, Polres Sumedang Ringkus 4 Pelaku Curas Bermodus COD

Sempat Jadi Bulan-bulanan Warga, Polres Sumedang Ringkus 4 Pelaku Curas Bermodus COD

harapanrakyat.com,- Unit Reskrim Polsek Cimalaka Polres Sumedang, Jawa Barat berhasil meringkus empat orang pelaku pencurian dengan kekerasan (curas) modus COD, Kamis (8/5/2025) malam.  Dari video...
Terciduk Mesra di Kondangan Luna Maya, Gisel dan Cinta Brian Diduga Berpacaran

Terciduk Mesra di Kondangan Luna Maya, Gisel dan Cinta Brian Diduga Berpacaran

Pernikahan Luna Maya dan Maxime Bouttier di Bali berhasil mencuri perhatian publik beberapa hari terakhir ini. Tidak hanya pengantinnya saja, namun kehadiran tamu undangan...
Lisensi Klub Profesional

Raih Lisensi Klub Profesional, Persib Siap Berlaga di Kancah Internasional

Satu lagi penghargaan Persib Bandung yang membanggakan. Persib baru saja sukses mendapatkan Lisensi Klub Profesional tahun 2024-2025 yang statusnya tanpa catatan. Prestasi ini tercantum...
Live Bareng dan Inilah Cara On Cam di Tiktok Sebagai Tamu

Live Bareng dan Inilah Cara On Cam di Tiktok Sebagai Tamu

Cara berkolaborasi dalam siaran langsung di aplikasi TikTok bersama akun lain mirip dengan cara pengguna melakukan siaran langsung bersama di Instagram. Metode ini dikatakan...
Program Pemutihan Piutang Pelanggan

Warga Sambut Baik Program Pemutihan Piutang Pelanggan Non Aktif PDAM Tirta Anom Kota Banjar

harapanrakyat.com,- Warga menyambut baik program Pemutihan Piutang Pelanggan Non Aktif dari Perusahaan Daerah Air Minum (PDAM) Tirta Anom Kota Banjar, Jawa Barat. Diketahui program pemutihan...