Berita Travel, (harapanrakyat.com),- Pesawat Lion Air dengan kode penerbangan JT-633 rute Bandar Udara Fatmawati Soekarno, Bengkulu (BKS) menuju Bandar Udara Internasional Soekarno-Hatta, Tangerang (CGK) dikabarkan mengalami keterlambatan terbang lantaran ujung sayap menyenggol tiang lampu koordinat landas parkir (apron) bandar udara. Peristiwa pesawat Lion Air senggol tiang ini pun membuat keterlambatan terbang hingga beberapa jam.
Pesawat jenis Boeing 737-900ER registrasi PK-LGY tersebut yang sudah siap lepas landas pada pukul 18.20 dari Bengkulu langsung dibatalkankan keberangkatannya karena bagian sayap mengalami kerusakan, Rabu (07/11/2018).
Berdasarkan informasi yang diterima HR Online dari Corporate Communications Strategic of Lion Air, Danang Mandala Prihantoro, bahwa pesawat tersebut mengangkut tujuh kru pesawat dan 143 penumpang. Meski peristiwa pesawat Lion Air senggol tiang dan mengalami keterlambatan, namun Lion Air tetap memberangkatkan penumpang dengan pesawat registrasi PK-LHM dan kru yang berbeda.
“Pada pukul 22.48 WIB pesawat mengudara dari Bengkulu dan sudah mendarat di Bandara Soekarno-Hatta, Tangerang pada pukul 23.50 WIB” kata Danang kepada HR Online, Kamis (08/11/2018).
Danang menjelaskan, kejadian tersebut bermula saat pesawat bergerak menuju landas pacu (runway). Namun ternyata ujung sayap menyenggol tiang lampu koordinat landas parkir (apron) bandar udara. Karena kejadian ini pesawat mengalami kerusakan.
“Pesawat digerakkan oleh pilot dengan panduan dan petunjuk serta tanda yang diberikan oleh petugas Aircraft Movement Control(AMC). Petugas tersebut merupakan personel dari pengelola bandar udara dan sedang diperiksa oleh pihak terkait,” paparnya. (Muhafid/R6/HR-Online)
 bandar udara. Peristiwa pesawat Lion Air senggol tiang ini pun membuat keterlambatan){kind=link}