Jumat, Mei 9, 2025
BerandaBerita CiamisWarga Ciamis yang Caci Maki Polisi di Facebook Ngaku Sakit Hati Motornya...

Warga Ciamis yang Caci Maki Polisi di Facebook Ngaku Sakit Hati Motornya Ditilang

Berita Ciamis, (harapanrakyat.com),- Warga Langkapsari, Kecamatan Banjaranyar, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, berinisial HS, yang sebelumnya nekad melakukan caci maki dan penghinaan dengan kalimat mengandung ujaran kebenciaan terhadap lembaga kepolisian yang ditulis di akun Facebook-nya, ternyata gara-gara sepeda motornya ditilang petugas Satlantas Polres Ciamis.

Lantaran tak terima sepeda motornya ditilang, kemudian HS mengeluarkan unek-uneknya dengan menulis kalimat caci maki terhadap lembaga kepolisian di akun facebook pribadinya atas nama Han Sen Keris. Selain itu, pada status di facebooknya, pelaku pun menyertakan beberapa buah foto saat pihak kepolisian melakukan razia kendaraan di wilayah Banjarsari.

Berita Terkait: Ujaran Kebencian di Medsos, Tim Cyber Polres Ciamis Amankan Warga Banjaranyar

“Padahal, dia ditilang anggota kami, karena kesalahannya yang sangat fatal, yakni tidak menggunakan helm, tidak membawa SIM, STNK serta kondisi motornya protolan atau tanpa spakbor, body motor dan plat nomor,” kata Kapolres Ciamis, AKBP Bismo Teguh Prakoso, saat menggelar konferensi pers, di Mapolres Ciamis, Senin (05/11/2018).

Bismo menjelaskan, pada tulisan pelaku di akun facebooknya, ada sebuah kalimat yang sangat provokatif. Dimana di satu sisi mencaci maki lembaga kepolisian. Sementara di sisi lain mengangkat lembaga TNI.

Unggahan foto dan keterangan status di akun facebook pelaku yang diduga terdapat unsur ujaran kebencian terhadap lembaga kepolisian. Foto: Istimewa

“Kalimat itu tentu sangat provokatif dan membenturkan lembaga TNI dengan kepolisian. Facebook kan dibaca banyak orang. Artinya, tulisan pelaku itu mengopinikan negatif terhadap lembaga kepolisian di ruang publik dengan ditambah ada kalimat yang membenturkan. Jelas itu sangat berbahaya kalau dibiarkan. Padahal, pelaku sendiri yang melakukan kesalahan. Anggota kami hanya melakukan penindakan terhadap setiap pelanggaran lalu lintas,” ungkapnya.

Akibat perbuatannya, kata Bismo, pelaku akan dijerat dengan pasal 27 ayat 3 jo pasal 45 ayat 3 undang-undang no 11 tahun 2018 tentang Informasi dan Transaksi Elektornik (ITE) dengan ancaman pidana selama 4 tahun dan atau denda sebesar Rp. 760 juta.

Bismo pun menghimbau kepada masyarakat untuk bijak dan berhati-hati dalam menggunakan media sosial. Karena, menurutnya, kalimat yang ditulis dan unggahan foto yang ditayangkan di facebook akan dibaca oleh banyak orang. “Apapun tulisannya, jangan sampai mengandung ujaran kebencian. Karena setiap tindakan ujaran kebencian, baik secara langsung maupun ditulis di media sosial, sama-sama bisa dijerat pidana,” ujarnya.

Sementara itu, pelaku berinisial HS, di depan awak media, menyatakan permintaan maafnya yang sudah menulis caci maki di media sosial facebook terhadap lembaga kepolisian. Dia pun mengaku menyesal atas perbuatannya.

“Saya mohon maaf dan menyesal melakukan perbuatan tersebut. Kemarin saya menulis caci maki di facebook karena kesal dan sakit hati motor saya ditilang. Dan benar saya melakukan pelanggaran lalu lintas sebagaimana tadi dikatakan Pak Polisi,” katanya. (Fahmi/R2/HR-Online)

Piala Dunia U-17 di Qatar

Menuju Piala Dunia U-17 di Qatar Pemain Keturunan Siap Bergabung dengan Timnas, Begini Reaksi Zahaby Gholy

Menuju Piala Dunia U-17 di Qatar pada 3-7 November mendatang, Timnas Indonesia akan segera kedatangan para pemain keturunan yang baru untuk membela skuad Garuda...
Kualifikasi Piala Dunia

Patrick Kluivert Turunkan 27 Pemain Timnas Indonesia untuk Berlaga di Kualifikasi Piala Dunia

Kualifikasi Piala Dunia semakin dekat, tak heran jika Patrick Kluivert sebagai pelatih Timnas Indonesia sudah mempersiapkan diri. Laga paling dekat akan berlangsung pada 5...
Sah Menikah, Video Klip Lawas Maxime Bouttier Jadi Model NOAH Bikin Heboh

Sah Menikah, Video Klip Lawas Maxime Bouttier Jadi Model NOAH Bikin Heboh

Pernikahan Maxime Bouttier dan Luna Maya masih terus menjadi perbincangan hangat publik tanah air. Keduanya telah resmi menjadi pasangan suami istri usai melangsungkan akad...
BKPSDM Ciamis Umumkan Jadwal Terbaru Tes Seleksi PPPK Tahap II

BKPSDM Ciamis Umumkan Jadwal Terbaru Tes Seleksi PPPK Tahap II

harapanrakyat.com,- Pemkab Ciamis melalui Badan Kepegawaian Dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) Kabupaten Ciamis mengumumkan penyesuaian jadwal tes seleksi PPPK formasi tahun 2024 tahap...
Dugaan Penganiayaan di Kampung Turis

Polres Pangandaran Ungkap Kasus Dugaan Penganiayaan di Kampung Turis, Dua Orang Diamankan

harapanrakyat.com,- Kasus dugaan penganiayaan di Kampung Turis, Desa Wonoharjo, Kecamatan Pangandaran, Kabupaten Pangandaran, berhasil diungkap Satreskrim Polres Pangandaran, Polda Jabar dalam kegiatan Operasi Pekat...
Pembentukan Koperasi Merah Putih

Kades di Kota Banjar Respon Pembentukan Koperasi Merah Putih, Singgung soal BUMDes

harapanrakyat.com,- Sejumlah kepala desa di Kota Banjar, Jawa Barat, merespon soal keharusan pembentukan Koperasi Merah Putih Desa/Kelurahan yang harus sudah terbentuk pada Juni mendatang. Sejumlah...