Berita Pangandaran (harapanrakyat.com),- Seorang warga Dusun Jadiharja, RT 17/04, Desa Jadiharja, Kecamatan Langkaplancar, Kabupaten Pangandaran yang diketahui bernama Tarsini (81), menjadi korban pembacokan oleh pelaku pencurian yang merupakan siswa SMP.
Kapolres Ciamis, AKBP Bismo Teguh Prakoso, saat menggelar konferensi pers di Mako Polres Ciamis, mengatakan, peristiwa tersebut bermula saat pelaku yang berinisial D (16) dan S (15) tengah mencuri rokok di warung milik T sekitar pukul 23.00 WIB.
“Saat itu, korban tengah tertidur. Namun karena mendengar suara kegaduhan dari dua pelaku, maka ia pun bergegas bangun untuk mengetahui sumber kegaduhan tersebut,” jelas Bismo.
Saat masuk ke warung Tarsini, lanjut Bismo, kedua pelaku mencongkel dinding GRC menggunakan sebilah golok. Saat aksinya terendus oleh pemilik yang bangun saat itu, secara spontan pelaku pun menyambitkan golok tersebut kepada korban hingga mengenai pelipis dan tangan.
“Beruntung pada waktu itu korban langsung mendapatkan perawatan medis setelah dibawa ke Puskesmas terdekat. Alhamdulillah setelah mendapatkan penanganan, korban bisa tertolong,” imbuhnya.
Pasca mendapatkan laporan dari keluarga korban, sambung Bismo, Polisi langsung bergerak dan berhasil mengamankan kedua pelaku di rumahnya. Lantaran masih SMP, kedua pelaku ditahan di Yayasan Yusibian yang merupakan lembaha pendidikan dari kementrian. (Fahmi/R6/HR-Online)
 menjadi korban pembacokan oleh pelaku pencurian yang merupakan siswa SMP.){kind=link}