Selain untuk menghangatkan tubuh, minum air jahe juga bermanfaat bagi kesehatan, diantaranya mengobati mabuk perjalanan hingga mencegah kanker.
Jahe kaya akan vitamin B3, B6, vitamin C, kalium, zat besi, magnesium, fosfor, folat, niasin dan riboflavin. Untuk mendapatkan manfaatnya, minum air jahe yang sebelumnya diolah terlebih dahulu menjadi teh.
Caranya, cukup siapkan empat hingga enam irisan jahe yang telah dikupas. Namun, jika ingin mendapatkan rasa jahe yang lebih kuat, kamu bisa tambahkan lebih banyak irisan jahe. Setelah itu, masukkan irisan jahe ke dalam dua gelas air, biarkan hingga mendidih selama 10 sampai 20 menit.
Kalau ingin rasa yang lebih segar, bisa ditambahkan lemon, jeruk nipis, atau madu. Bisa juga dinikmati dengan ditambahkan susu ke dalam minuman tersebut.
Dirangkum dari berbagai sumber, Senin (25/02/2019), berikut ini manfaat yang bisa didapat dari konsumsi air teh jahe;
Mabuk Perjalanan
Minum air jahe bisa membantu menenangkan gejala mabuk kendaraan saat dalam perjalanan, seperti pusing, keringat dingin, dan muntah. Penelitian yang diterbitkan dalam situs situs kesehatan Healthline menunjukkan, teh jahe secara efektif bisa mengurangi rasa mual serta aktivitas asam lambung. Sehingga, jahe bermanfaat untuk mencegah sekaligus mengobati mabuk perjalanan.
Kesehatan Jantung
Penelitian juga menunjukkan bahwa mengonsumsi jahe bisa melindungi tubuh dari serangan penyakit jantung. Rasa jahe yang pedas dan hangat mampu membantu mengurangi tekanan darah, meningkatkan sirkulasi darah, serta mencegah terjadinya pembekuan darah.
Jahe juga ampuh untuk menurunkan kadar kolesterol.
Semua itu bermanfaat baik bagi kesehatan jantung. Karena, kadar kolesterol dan sistem peredaran darah yang sehat akan membuat jantung pun ikut sehat, sehingga terhindar dari penyakit kardiovaskular.
Mengontrol Berat Badan
Penelitian dari Columbia University, menunjukkan, minum teh jahe panas bisa meningkatkan perasaan kenyang serta mengurangi rasa lapar. Hal ini terjadi pada pria yang memiliki kelebihan berat badan.
Selain itu, penelitian lain juga menunjukkan kalau ternyata jahe efektif dalam mengelola obesitas. Sebuah eksperimen yang dilakukan pada tikus juga hasilnya dapat membantu mencegah obesitas serta komplikasi terkait kelebihan berat badan.
Hasil penelitian tersebut membuktikan kalau jahe bisa mengurangi dan mengontrol berat badan. Penelitian lainnya juga menemukan kalau jahe mampu membantu meningkatkan kontrol gula darah bagi penderita diabetes tipe 2.
Mengurangi Rasa Sakit
Konsumsi jahe juga bisa mengurangi rasa sakit, seperti nyeri otot akibat olahraga. Menurut penelitian, jahe dapat mengurangi gejala dismenore, yakni rasa sakit parah yang dialami ketika siklus menstruasi. Selain itu, teh jahe juga bisa membantu meredakan peradangan di dalam tubuh.
Mencegah Kanker
Karena kaya akan antioksidan, sehingga jahe mampu membantu memperkuat kekebalan tubuh serta mengurangi stres. Bahkan, dengan menghirup uap dari minuman teh jahe juga dapat meringankan hidung tersumbat dan berbagai masalah pernapasan lainnya.
Hasil penelitian menunjukkan bahwa jahe mampu mencegah serta melawan beberapa jenis sel kanker, termasuk kanker usus besar dan pankreas. (Eva/R3/HR-Online)
