Jumat, Mei 2, 2025
BerandaBerita TerbaruMobile Legends Jadi Cabor Baru di SEA Games 2019 dan Asian Games...

Mobile Legends Jadi Cabor Baru di SEA Games 2019 dan Asian Games 2022

Asian Games 2022 yang akan berlangsung di China bukan hanya mempertandingkan cabang olahraga saja, melainkan eSport juga bakal dipertandingkan, salah satunya game online Mobile Legends.

Kepastian game online Mobile Legends yang saat ini digandrungi kaum milenial masuk pertandingan Asian Games 2022, diungkapkan oleh Angki Trijaka, Wakil Ketua Umum Indonesia e-Sport Association (IeSPA).

Sama seperti olahraga lainnya, cabang eSport juga bakal memperebutkan medali yaitu emas, perak serta perunggu.

Sebelumnya, game eSport juga pernah dipertandingkan pada ajang Asian Games 2018 di Indonesia beberapa bulan lalu. Sementara untuk SEA Games 2019 di Thailand, Mobile Legends bersama lima cabang eSport lainnya juga sudah resmi dipertandingkan.

“Kami akan menyiapkan tim nasional untuk eSport ini. Dan pemerintah juga dikabarkan telah mempersiapkan bonus bagi yang berprestasi, yang tidak berbeda dengan atlet dari olahraga lain,” ungkap Angky seperti dikutip berbagai sumber.

Angki menambahkan, bahwa di Olimpiade 2024 nanti di Paris Prancis, Mobile Legends juga rencananya akan ada pertandingan exhibition. “Namun yang pasti sudah dikonfirmasi bahwa Mobile Legends resmi dipertandingkan di SEA Games 2019 serta Asian Games 2022,” imbuhnya.

Sementara untuk mencari bibit terbaik yang akan diikut sertakan di ajang bergengsi olahraga itu, rencananya IeSPA akan mengadakan turnamen Piala Presiden Esports 2019.

Nantinya dari yang terbaik hasil turnamen tersebut akan masuk ke komposisi tim nasional eSport Indonesia, dan akan dikarantina kemudian mengikuti TC atau pelatnas layaknya olahraga fisik lainnya.

Federasi Olahraga Jerman Tolak eSport Dipertandingkan di Olimpiade

Meski eSport termasuk Mobile Legends resmi masuk SEA Games 2019 dan Asian Games 2022, namun untuk di Olimpade mendapat pertentangan. Salah satu negara yang menolak eSport masuk Olimpiade adalah Federasi Olahraga Jerman (DOSB).

Menurut Presiden DOSB, Alfons Hörmann, bahwa eSport bukan termasuk salah satu cabang olahraga, sehingga pihaknya menolak untuk memasukkannya ke daftar perlombaan olahraga terbesar dan bergengsi di dunia.

“Kami menyatakan sikap bahwa eSport tidak masuk dalam kategori olahraga dan tidak ada di dalam program Olimpiade,” ucapnya seperti dikutip Faz.net.

Sementara itu, menurut Menteri Dalam Negeri dan Olahraga Jerman, Peter Beuth, bahwa eSport bukan olahraga melainkan sebagai teknik dagang industri game. Untuk itu, pihaknya menolak ide bahwa eSport masuk Olimpiade. (Adi/R5/HR-Online)

Aksi May Day

Aksi May Day di Garut Menyedihkan, Buruh Korban PHK Perusahaan Pailit Belum Terima Upah Terakhir

harapanrakyat.com,- Ratusan buruh korban PHK (Pemutusan Hubungan Kerja) PT Danbi Internasional di Garut, Jawa Barat, menggelar aksi May Day atau hari buruh internasional, Kamis...
Batik Hokokai Pekalongan, Sejarah di Balik Motifnya yang Rumit

Batik Hokokai Pekalongan, Sejarah di Balik Motifnya yang Rumit

Batik Hokokai Pekalongan sangat terkenal. Batik Hokokai ini memiliki sejarah di baliknya. Kini batik tersebut menjadi salah satu warisan budaya yang sangat penting. Sebagai...
Hari Buruh Tanpa Unjuk Rasa, Polres Kota Banjar Inisiasi Kegiatan Sosial hingga Jalan Santai

Hari Buruh Tanpa Unjuk Rasa, Polres Kota Banjar Inisiasi Kegiatan Sosial hingga Jalan Santai

harapanrakyat.com,- Peringatan Hari Buruh Internasional atau May Day di Kota Banjar, Jawa Barat, kali ini berbeda. Biasanya peringatan ini identik dengan aksi unjuk rasa,...
Gerobak PKL di Langensari Kota Banjar Ludes Terbakar, Diduga Akibat Selang Kompor Gas Bocor

Gerobak PKL di Langensari Kota Banjar Ludes Terbakar, Diduga Akibat Selang Kompor Gas Bocor

harapanrakyat.com,- Sebuah gerobak milik pedagang kaki lima di samping Puskesmas Langensari 2, Kecamatan Langensari, Kota Banjar, Jawa Barat, ludes terbakar. Peristiwa itu pun membuat...
People Nearby Telegram Hilang, Ini Alasannya

People Nearby Telegram Hilang, Ini Alasannya

People Nearby Telegram hilang atau telah dihapus oleh pihak aplikasi sendiri untuk meningkatkan moderasi konten. Selain itu, juga untuk melindungi privasi pengguna serta mencegah...
Perwal Tunjangan Rumdin

Aktivis Sebut Janggal Perwal Tunjangan Rumdin DPRD Kota Banjar Malah Rugikan Negara, Singgung Mekanisme

harapanrakyat.com,- Aktivis sekaligus pengamat kebijakan publik Kota Banjar, Jawa Barat, Awal Muzaki, menilai janggal dengan terbitnya Perwal tunjangan rumdin dan transportasi pimpinan dan anggota...