Berita Banjar, (harapanrakyat.com),- Tradisi ngikis yang dilakukan setiap menjelang Ramadhan tetap dipertahankan masyarakat Indonesia. Pasalnya, tradisi tersebut merupakan warisan nenek moyang yang sudah turun-temurun.
Seperti yang dilakukan oleh puluhan warga RW 13 Cikabuyutan Timur, Kelurahan Hegarsari, Kecamatan Pataruman, Kota Banjar, Jawa Barat, menggelar tradisi ngikis di areal keramat Liang Lubang, Sabtu (4/5/2019) sore.
Dalam kegiatan tersebut, berbagai jenis makanan tradisional disajikan secara gratis. Sebelum makan bersama, terlebih dahulu warga melakukan bersih-bersih di areal lingkungan yang dikeramatkan itu.
Warga membersihkan saluran sungai Ciroas hingga dihiasi dengan berbagai warna cat yang cerah. Usai lakukan bersih-bersih, warga pun kemudian menggelar do’a bersama dan dilanjutkan dengan botram (makan bersama), di lokasi liang lubang yang dikeramatkan.
“Tradisi ini yaitu untuk membersihkan lingkungan atau areal keramat dan makan bersama sehari sebelum bulan Ramadhan. Dan ini sudah dilakukan warga sejak dulu menyambut bulan suci Ramadhan,” ujar Johan (40) tokoh pemuda setempat.
Liang Lubang sendiri merupakan salah satu situs atau cagar budaya di Kota Banjar, yang hingga kini dipelihara oleh warga setempat.
Warga mempercayai, dengan menggelar tradisi ngikis ini bisa menambah khusyu’ beribadah di bulan suci Ramadhan. (Hermanto/R5/HR-Online)