Senin, Mei 5, 2025
BerandaBerita CiamisMusim Kemarau, 12 Kecamatan di Ciamis Rawan Kekeringan

Musim Kemarau, 12 Kecamatan di Ciamis Rawan Kekeringan

Berita Ciamis, (harapanrakyat.com),– Akibat musim kemarau, kekeringan mulai melanda sejumlah daerah di Kabupaten Ciamis pada bulan Juni 2019 ini. Setidaknya ada 12 kecamatan di Ciamis rawan kekeringan.

Selain itu, akibat musim kemarau tersebut, masyarakat Ciamis pun mulai merasakan kesulitan mendapatkan air bersih untuk keperluan mandi, cuci, dan kakus.

BPBD Kabupaten Ciamis menyebut ada 12 kecamatan di Kabupaten Ciamis yang rawan kekeringan dan kekurangan air bersih. 

“Berdasarkan edaran BMKG pada bulan Maret 2019 yang diterima BPBD Ciamis, prakiraan puncak musim kemarau di Ciamis terjadi pada akhir Juli sampai Agustus mendatang,” ujar Kabid Kedaruratan dan Logistik (Darlog) BPBD Ciamis, Ani Supiani, Kamis (27/6/2019). 

Dia menyebut, 12 Kecamatan di Ciamis yang diperkirakan rawan kekurangan air bersih adalah Kecamatan Ciamis, Pamarican, Baregbeg, Cijeungjing, Banjaranyar, Cisaga, Cikoneng, Banjarsari, Cidolog, Cipaku, Rajadesa dan Purwadadi. 

“Namun, sampai saat ini BPBD belum menerima laporan adanya pengajuan bantuan air bersih,” ucapnya. 

Menurutnya, warga yang kekurangan air bersih diperkirakan berada di 69 titik di 27 Desa dan 3 Kelurahan. Umumnya daerah yang kekeringan dan yang mengalami kekurangan air bersih di Ciamis ini merupakan daerah dataran tinggi. 

Untuk mengantisipasi kekeringan, Ani  mengaku sudah menyiapkan 3 tangki terdiri dari 2 dari PDAM dan 1 tangki milik BPBD untuk menyalurkan air bersih bagi warga yang membutuhkan. Namun sejauh ini belum ada laporan dari Desa.

“Sekarang kami menunggu laporan dari Desa-desa, setelah mendapat laporan lalu kami melakukan peninjauan ke lokasi. Bila memang betul membutuhkan langsung ditindaklanjuti dengan mengirimkan air bersih,” tandasnya. 

Selama ini lanjut Ani, untuk pengadaan air bersih selama musim kemarau, pihak BPBD akan bekerja sama dengan berbagai instansi pemerintah yakni PDAM dan bantuan swasta. Tahun lalu BPBD Ciamis menyalurkan bantuan air bersih sebanyak 233 tangki ukuran 4 ribu liter per tangki.

“Bagi masyarakat yang memang sudah mengalami kesulitan air, bisa langsung memberikan laporan ke desa lalu diteruskan ke BPBD untuk kemudian akan ditindaklanjuti pengiriman air bersih,” pungkas Ani.(Jujang/R7/HR-Online)

Orang tua takut-takuti anak dengan barak militer di Jabar

Gubernur Jabar Dedi Mulyadi Tanggapi Orang Tua yang Takut-takuti Anak dengan Barak Militer

harapanrakyat.com,- Belakangan ini, beredar di media sosial potret sejumlah orang tua memposting kegiatan anaknya sembari menggunakan nama Dedi Mulyadi dan program barak militer sebagai...
Pendidikan siswa di barak militer Jabar

Dedi Mulyadi Tahan Tangis Saat Tunjukkan Momen Pendidikan Siswa di Barak Militer, Warganet Ikut Terharu

harapanrakyat.com,- Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, membagikan momen haru saat mendampingi puluhan siswa SMP di Purwakarta menjalani pembinaan di barak militer. Ia tampak menahan...
Truk di Garut hantam rumah dan pohon sampai rungkad

Gegara Pengemudi Ngantuk, Truk di Garut Hantam Benteng Rumah dan Pohon sampai Rungkad

harapanrakyat.com,- Sebuah truk di Garut, Jawa Barat, Minggu (4/5/2025) mengalami kecelakaan tunggal. Truk tersebut menabrak sebuah benteng rumah hingga jebol hingga merobohkan pohon tua....
Ole Romeny

Jelang Laga Timnas Lawan China, Ole Romeny Minta Masyarakat Indonesia Nonton di GBK

Timnas akan berhadapan dengan China dalam laga kesembilan grup C putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026. Penyerang Timnas Indonesia, Ole Romeny meminta dukungan penuh...
Status Tanggap Darurat Bencana

Pergerakan Tanah Ancam 13 Rumah, Pemda Sumedang Tetapkan Status Tanggap Darurat Bencana

harapanrakyat.com,- Pemerintah Kabupaten Sumedang, menetapkan status tanggap darurat bencana selama 7 hari kedepan, dalam penanganan pergerakan tanah yang mengakibatkan longsor di Dusun Sukaasih, Desa...
Bencana Pergerakan Tanah di Sumedang

Bencana Pergerakan Tanah di Sumedang, Jalan Kabupaten Terputus dan 13 Rumah Warga Terancam

harapanrakyat.com,- Bencana pergerakan tanah di Sumedang, Jawa Barat, terjadi saat hujan deras mengguyur sejak Sabtu (3/5/2025) petang hingga Minggu (4/5/2025) dinihari tadi. Akibat pergerakan...