Berita Banjar, (harapanrakyat.com),- Saluran irigasi dibuat untuk mengaliri lahan persawahan. Namun, masih banyak warga yang kurang perduli akan kebersihan lingkungan yang dengan sengaja buang sampah ke saluran irigasi maupun ke sungai.
Menurut Muhlisin (43), salah seorang warga Kedungwaringin, RT. 02, RW. 05, Desa Waringinsari, Kecamatan Langensari, Kota Banjar, warga yang rumahnya berdekatan dengan saluran irigasi sering melihat sampah mengambang terbawa aliran air irigasi.
“Seperti halnya saya yang tinggal di dekat saluran irigasi, sering melihat masih banyak sampah yang ikut mengalir di irigasi,” kata Muhlisin, kepada Koran HR, Selasa (23/07/2019).
Senada diungkapkan Waluyo (30), penjaga pintu air yang bertugas di areal Lakbok, Kabupaten Ciamis, ketika ditemui Koran HR di jalur pengairan perbatasan Banjar-Lakbok, bahwa sampah memang masih banyak yang terbawa hanyut di saluran irigasi.
“Jenis sampahnya ya macam-macam, ada plastik bekas bungkus-bungkus makanan, ada juga bangkai hewan. Bahkan, beberapa hari ini banyak ditemukan bangkai unggas seperti ayam dan bebek,” jelasnya.
Waluyo juga mengakui, bahwa masalah penanganan sampah yang ada di saluran irigasi merupakan tugas dirinya. Ia pun selalu membersihkannya, apapun jenis sampahnya. Tapi menurutnya, orang baik akan membuang sampah pada tempatnya.
“Dengan membuang sampah pada tempatnya, tentulah ikut menjaga lingkungan, juga memperingan tugas saya,” katanya. (Sugeng/Koran HR)