Berita Banjar, (harapanrakyat.com),– Seorang kakek di Kota Banjar, Jawa Barat, terpaksa dilarikan ke Puskesmas lantaran kepalanya bocor setelah tertimpa buah kelapa kering, Selasa (13/8/2019) siang.
Korban bernama H. Wagino Muhtar, yang dikenal juga sebagai Ketua Kelompok Tani Guna Tirta Sidomulyo. H Wagino merupakan warga Dusun Rancabulus, RT 05 RW 03, Rejasari, Kecamatan Langensari, Kota Banjar.
H. Sodiq (35), putra H Wagino, menuturkan, ayahnya sedang melintas di jalan menuju areal perkebunan untuk mengontrol kebun miliknya yang tengah dilanda kekeringan.
“Saat melintas itu, buah kelapa jatuh tepat di atas kepala Bapak, ada sekitar pukul 11.00 WIB kejadiannya,” ujar Sodiq, saat dimintai keterangan oleh HR Online.
Saat H Wagino tertimpa buah kelapa itu, Zaenal, cucu H. Wagino yang mendampingi korban mengontrol kebun, segera membawanya ke Puskesmas Langensari untuk mendapatkan perawatan.
“Alhamdulillah Bapak masih sehat, dan masih diberi kekuatan, meski kepalanya harus dijahit 5 jahitan,” kata pria yang juga dikenal sebagai Ketua Karang Taruna Rejasari.
Atas kejadian tersebut, H. Sodiq mengimbau warga agar berhati-hati, teruatama pada musim kemarau saat ini.
“Banyak pepohonan dan dahan-dahan kering yang bisa saja tiba-tiba jatuh saat kita melintas di bawahnya, bukan cuma Bapak saya yang bisa kena, siapapun bisa kena, karena itu harus hati-hati,” katanya.
Berita Terkait: Penebang Pohon di Ciamis Tewas dengan Kepala Pecah
Kejadian hampir sama terjadi pada Juli lalu di Ciamis. Elan (54), warga Dusun Bangbayang Kaler, Desa Bangbayang, Kecamatan Cipaku, seorang penebang pohon di Ciamis tertimpa pohon hingga kepalanya pecah. Korban pun akhirnya tewas saat perjalanan menuju RSUD Ciamis, Senin (01/07/2019) lalu.
Darmini, tetangga korban kepada HR Online mengatakan, sehari-hari Elan bekerja sebagai penebang pohon. Saat kejadian, Elan diketahui sedang menebang pohon di Blok Ciroyom, Dusun Bangbayang Kaler.
“Iya, Elan tertimpa pohon saat menebang kayu di Blok Ciroyom,” kata Darmini.
Darmini menuturkan, sebelum kayu yang sedang ditebang Elan roboh, korban tiba-tiba berlari ke arah di mana pohon akan jatuh.
“Kata temannya Elan, tidak tahu kenapa, tiba-tiba Elan malah lari ke tempat pohon akan jatuh, saat itu pohon tumbang langsung menghantam Elan,” kata Darmini. (Sugeng/R7/HR-Online)