AMD Ryzen Threadripper 3rd Generation resmi diluncurkan belum lama ini. Prosesor kelas HEDT (High End Desktop) terbaru ini menyusul prosesor desktop Ryzen 9 3950X yang sudah diperkenalkan sebelumnya.
Kehadiran AMD Ryzen Threadripper generasi ketiga ini memperlihatkan perbedaan dengan lini sebelumnya. Jika tahun 2017-2018 diwarnai 16-core, kini ada pada segmen 24-core.
Seperti yang diketahui, Ryzen 9 3950X pada AM4 mempunyai 16-core. Prosesor ini hadir dengan fabrikasi 7nm dan arsitektur Zen2.
Dapat dipastikan bahwa AMD Ryzen Threadripper generasi ketiga ini memiliki kualitas yang lebih baik dari model sebelumnya, khususnya bekalan speknya.
Spesifikasi AMD Ryzen Threadripper 3rd Generation
Dengan peningkatan kualitas yang lebih baik, AMD Ryzen Threadripper generasi ketiga sudah didukung dengan 88 slot PCIe 4.0.
Dukungan ini bisa digunakan dengan memanfaatkan soket yang basisnya TRX4. Adanya soket baru tersebut tak hanya bisa menggantikan soket lama saja, akan tetapi juga chipsetnya.
Dengan demikian, penggunaan AMD Ryzen Threadripper generasi ketiga harus memerlukan motherboard baru. Tak heran jika muncul anggapan kualitas teknologi AMD mengalami penurunan.
Meski begitu, AMD Ryzen Threadripper 3rd Generation ini hadir dengan dua varian prosesor yang berbeda. Sebut saja 3960X dan 3970X.
Untuk 3960X, prosesor ini didukung dengan 24-core 48-thread yang base clock bisa mencapai 3.8Ghz. Selain itu, ada juga bekalan 140 MB cache yang berkualitas.
Sementara untuk 3970X, prosesor ini dilengkapi dengan 32-core 64-thread yang base clock maksimal sebesar 4.5Ghz dan diperkuat dengan dukungan 144 MB cache.
Dengan spesifikasi yang dibawanya, AMD mengklaim bahwa kedua prosesor tersebut memiliki performa yang jauh lebih baik dari para pesaingnya.
Kemampuannya yang tinggi diperlihatkan dalam sebuah presentasi. Dalam presentasi tersebut, kedua prosesor AMD Ryzen Threadripper 3rd Generation dikombinasikan dengan Intel Core i9-9980XE yang memiliki 18-core.
Dengan performa yang handal, AMD Ryzen Threadripper generasi ketiga sangat mendukung kebutuhan kreator, pengembang, dan bahkan antusias PC.
Hal tersebut sebagaimana yang dijelaskan oleh Saeid Moshkelani selaku SVP and GM AMD Clien Compute. Saeid juga menambahkan bahwa AMD Ryzen Threadripper generasi ketiga memiliki keunggulan dalam energinya.
Diketahui bahwa AMD Ryzen Threadripper generasi ketiga memiliki efisiensi energi yang baik. Dengan padu padan energi dan performa, AMD yakin bisa menciptakan solusi desktop kelas atas yang unggulan.
Harga AMD Ryzen Threadripper 3rd
Dari lini spesifikasi yang dibawanya, anda pasti merasa penasaran dengan banderolan harga AMD Ryzen Threadripper generasi ketiga.
Adapun biaya yang perlu anda keluarkan untuk mendapatkan AMD Ryzen Threadripper generasi ketiga senilai Rp 22,6 juta per unit.
Harga tersebut berlaku untuk mendapatkan AMD Ryzen Threadripper generasi ketiga varian 3960X. Sementara untuk varian 3970X, harganya akan lebih tinggi.
Diketahui bahwa AMD Ryzen Threadripper 3rd Generation varian 3970X ditawarkan dengan harga Rp 32,2 juta per unit.
Namun untuk mendapatkannya, anda harus bersabar. Hal ini dikarenakan kedua varian prosesor AMD Ryzen Threadripper generasi ketiga ini baru tersedia di pasar pada 25 November 2019 mendatang.
Untuk diketahui, AMD Ryzen Threadripper generasi ketiga tak hanya didukung spesifikasi tangguh dan harga sesuai saja, akan tetapi juga kaya akan fitur.
Soket TRX4 yang dibawanya sendiri sudah dilengkapi dengan fitur 72 slot PCIe 4.0. Selain itu, ada juga bandwidth frekuensi yang performanya 4x lebih besar jika dibandingkan kompetitornya.
Performa unggulannya ini juga jauh lebih mumpuni daripada AMD Ryzen Threadripper generasi kedua. Tak mengherankan karena AMD Ryzen Threadripper 3rd Generation ini memang generasi penerusnya.
Tak hanya itu, soket TRX4 juga berbekal port USB yang kecepatannya mencapai 10Gbps. Siapa saja pasti terkesima saat memanfaatkan AMD Ryzen Threadripper generasi ketiga.
Namun dibalik semua keunggulan yang dimilikinya, ternyata AMD Ryzen Threadripper generasi ketiga ini memiliki kekurangan.
Pasalnya, TRX4 yang ada padanya tidak bisa kompatibel dengan soket TR4 pendahulunya. Hal ini membuat AMD meninggalkan soket generasi sebelumnya tersebut.
Padahal, soket ini sudah digunakan pada AMD Ryzen Threadripper generasi pertama dan kedua. Selain tak bisa dipasang pada soket pendahulunya, TR4 ini juga tak sesuai untuk motherboard TRX40.
Terlepas dari semua hal tersebut, kedua varian prosesor AMD Ryzen Threadripper 3rd Generation sangat recommended untuk digunakan. (R10/HR-Online)