Berita Banjar, (harapanrakyat.com),- Dinas Pekerjaan Umum, Penataan Ruang, Perumahan dan Kawasan Permukiman (DPUPRPKP) Kota Banjar melalui Bidang PSDA, terus melaksanakan dan telah merealisasikan pengembangan sarana pengairan melalui dua paket program kegiatan.
Program kegiatan yang sudah dilaksanakan di tahun 2019 tersebut yaitu Program Pengembangan dan Pengelolaan Jaringan Irigasi, Rawa, serta Program Pengendalian Banjir.
Kepala DPU Kota Banjar, Ir. H. Edi Djatmiko, melalui Kepala Bidang Pengendalian Sumber Daya Air (PSDA), H. Harun Al Rasyid, ST., mengatakan, kedua program itu untuk penunjang pertanian di wilayah Kota Banjar.
“Supaya distribusi air dari hulu ke hilir bisa mengalir dengan lancar. Dengan begitu, kebutuhan sektor pertanian, masyarakat petani bisa terpenuhi,” kata Harun kepada Koran HR, Selasa (26/11/2019).
Harun menjelaskan, bahwa program kegiatan tersebut juga untuk menyukseskan program-program Walikota dan Wakil Walikota Banjar.
“Salah satunya sebagai pendukung visi dan misi Walikota dan Wakil Walikota Banjar, yaitu menuju Banjar agropolitan,” jelasnya.
Selain itu, Pemerintah Kota Banjar melalui DPUPRPKP Kota Banjar juga terus memberikan dukungan terhadap pembangunan infrastruktur untuk masyarakat di berbagai lapisan, terutama di kalangan pertanian.
Dia menambahkan, Pemkot Banjar terus melaksanakan pembangunan jaringan irigasi, karena infrastruktur tersebut memiliki fungsi untuk mendistribusikan air. Sehingga, kebutuhan air bagi lahan sawah akan tetap terjamin, serta mampu mengurangi kerugian akibat kekeringan disaat musim kemarau.
Untuk itu, lanjut Harun, pihaknya di tahun 2019 ini sudah melaksanakan pembangunan irigasi sebagai pendukung di sektor pertanian. Seperti program pengembangan dan pengelolaan jaringan irigasi dan jaringan pengairan lainnya.
Untuk program tersebut salah satunya adalah pembangunan Peningkatan Saluran Tersier BSA 4 Kanan, yang lokasinya di Kelurahan Muktisari, Kecamatan Langensari, Kota Banjar.
“Pembangunan irigrasi tersebut bertujuan agar produksi pertanian di Kota Banjar terus meningkat. Selain itu, daerah Langensari merupakan salah satu daerah penyuplai kebutuhan pangan Kota Banjar,” ucapnya.
Kemudian, untuk program pengendalian banjir salah satunya adalah pembangunan saluran pembuang yang berlokasi di Desa Binangun, Kecamatan Pataruman.
Harapannya dengan program incar ini, layanan aliran irigasi bisa maksimal, serta dalam rangka mendukung di bidang ketahanan pangan, dan swasembada pangan yang ada di Kabupaten Lumajang.
“Jadi kalau irigasinya bersih, alirannya lancar, sehingga sistem pengairannya bisa lebih luas, serta sasaran irigasinya lebih banyak,” pungkasnya. (Adi/R5/HR-Online)