Kamis, Mei 8, 2025
BerandaBerita BanjarPotensi Konflik Antar Pedagang Pasca Revitalisasi Pasar Muktisari

Potensi Konflik Antar Pedagang Pasca Revitalisasi Pasar Muktisari

Berita Banjar, (harapanrakyat.com),- Warga pasar Muktisari, Kecamatan Langensari, berharap Pemerintah Kota Banjar kembali memfasilitasi pertemuan warga pasar atau urun rembuk (musyawarah). Hal itu menyusul akan selesainya program revitalisasi atau penyempurnaan bangunan Pasar Muktisari.

Hapidin, warga pasar, kepada HR Online, mengungkapkan, urun rembuk atau musyawarah tersebut ditujukan agar tidak ada gesekan antar sesama pedagang saat menerima perubahan tempat atau los pasca revitalisasi.

Diakui Hapidin, program revitalisasi yang dilaksanakan Pemerintah Kota Banjar sedikit banyak mengubah bentuk serta luas los/ kios milik para pedagang. Termasuk merubah jumlah kios yang dimiliki beberapa pedagang.

“Jika tidak difasilitasi (musyawarah), kemungkinan sesama pedagang, yang terkena imbas revitalisasi, akan terjadi gesekan. Alasannya, karena tidak semua pedagang menyadari adanya perubahan serta penataan kios pasca revitalisasi tersebut,” katanya.

Mudah-mudahan, kata Hapidin, urun rembuk atau musyawarah yang difasilitasi Pemerintah Kota Banjar akan segera meredam percikan-percikan konflik diantara sesama para pedagang.

Menurut Hapidin, percikan konflik berpotensi menjadi besar ketika pedagang tidak menerima perubahan pasca revitalisasi. Pasalnya, ada sejumlah kios milik pedagang yang berubah, dan sebagian lagi terpaksa kehilangan lapak atau tempat.

Dari pantauan HR Online, Sabtu (16/11/2019), keributan adu mulut antar pedagang sempat terjadi di Pasar Muktisari, Kecamatan Langensari. Keributan itu dipicu perebutan kepemilikan lapak setelah adanya perubahan luas serta penataan lapak pasca revitalisasi pasar.

Diberitakan sebelumnya, Pemerintah Kota Banjar melaksanakan program revitalisasi atau penyempurnaan bangunan Pasar Muktisari. Revitalisasi tersebut ditujukan agar pasar Muktisari lebih representatif dan berstandar nasional.

Revitalisasi Pasar Muktisari yang didanai Pemerintah Provinsi Jawa Barat tahun anggran 2019 itu disebut-sebut menelan anggaran sekitar Rp. 2,2 miliar. (Deni/R4/HR-Online)

Pedagang di Obyek Wisata Karangkamulyan Ciamis Kini Menempati Kios Baru

Pedagang di Obyek Wisata Karangkamulyan Ciamis Kini Menempati Kios Baru

harapanrakyat.com,- Para pedagang yang berada di area obyek wisata budaya Karangkamulyan, Kecamatan Cijeungjing, Kabupaten Ciamis akhirnya sudah pindah ke tempat baru di Rest Area...
Jadi Saksi Pernikahan Luna Maya, Raffi Ahmad Aku Merasa Terhormat

Jadi Saksi Pernikahan Luna Maya, Raffi Ahmad: Aku Merasa Terhormat

Raffi Ahmad berhasil menjadi sorotan publik karena menjadi saksi pernikahan Luna Maya dan Maxime Bouttier di Bali pada Rabu, (7/5/2025). Suami Nagita Slavina itu...
Pengurus Koperasi Merah Putih

Cara Warga Banjar Menjadi Pengurus Koperasi Merah Putih, Bakal Dapat Gaji?

harapanrakyat.com,- Dinas Koperasi Usaha Kecil Menengah dan Perdagangan (KUKMP) Kota Banjar, Jawa Barat, mengungkapkan prosedur dan persyaratan menjadi anggota dan pengurus Koperasi Merah Putih. Lantas,...
Gubernur Jabar Dedi Mulyadi di Musrenbang 2025

Musrenbang Jabar 2025, Dedi Mulyadi: APBD untuk Infrastruktur dan Program Warga Kurang Mampu

harapanrakyat.com,- Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi menegaskan, Anggaran Pendapatan dan Belanja Daerah (APBD) Jawa Barat akan difokuskan untuk pembangunan infrastruktur dan program untuk meningkatkan...
Mahar Maxime Bouttier untuk Luna Maya dan Makna di Baliknya

Mahar Maxime Bouttier untuk Luna Maya dan Makna di Baliknya

Mahar Maxime Bouttier untuk Luna Maya di hari bahagia pasangan artis Indonesia tersebut bikin netizen penasaran. Maxime Bouttier dan Luna Maya akhirnya resmi menikah....
Kuasa Hukum Keluarga Korban Tidak Puas dengan Hasil Rekonstruksi Pembunuhan Wanita Muda di Ciamis

Kuasa Hukum Keluarga Korban Tidak Puas dengan Hasil Rekonstruksi Pembunuhan Wanita Muda di Ciamis

harapanrakyat.com,- Kuasa hukum keluarga korban pembunuhan wanita muda di kamar kosan daerah Ciamis, Jawa Barat, Galih Hidayat, mengaku tidak puas dengan hasil rekonstruksi. Satreskrim...