Kamis, Mei 1, 2025
BerandaBerita CiamisBerita BanjarsariSoal Wacana Pemekaran Kawasen dari Ciamis, Agun: Kabupaten Induk Tidak Akan Dirugikan

Soal Wacana Pemekaran Kawasen dari Ciamis, Agun: Kabupaten Induk Tidak Akan Dirugikan

Berita Ciamis, (harapanrakyat.com),-Anggota DPR RI dari Fraksi Golkar, Agun Gunandjar Sudarsa, mengatakan, pemekaran wilayah tidak akan merugikan kabupaten induk. Justru dengan dilakukan pemekaran, kabupaten yang dimekarkan dan kabupaten induknya akan mendapat keuntungan yang sama dalam hal bantuan anggaran dari pemerintah pusat.

“Seperti Pangandaran mekar dari Ciamis, apakah membuat dana bantuan dari pusat untuk Ciamis berkurang? Tidak kan. Dana bantuan pusat untuk Ciamis malah setiap tahun naik. Di saat bantuan anggarannya naik, wilayahnya berkurang. Otomatis ini sebuah keuntungan untuk kabupaten induk,” tegas Agun, saat menggelar diskusi dengan wartawan anggota PWI, di kantor PWI Ciamis, belum lama ini.

Menurut Agun, setelah Pangandaran mekar dan menjadi daerah otonomi baru, perubahan di bidang pembangunan tidak hanya terjadi di wilayah Pangandaran saja, tetapi di wilayah Ciamis pun sebagai kabupaten induk ikut terkena imbasnya.

“Ciamis bisa bikin jalan hotmix sampai ke kampung-kampung kan setelah Pangandaran dimekarkan. Dulu waktu Pangandaran masih gabung Ciamis, susah bikin jalan hotimix sampai ke kampung-kampung, karena anggarannya tidak cukup,”

“Itu artinya dan saya harus jujur katakan bahwa pembangunan di Ciamis meningkat pasca pemekaran Pangandaran, bukan karena kepala daerahnya bagus-bagus amat, tapi lebih disebabkan dari anggaran bantuan pemerintah pusatnya yang terus naik. Sementara wilayah Ciamis berkurang akibat pemekaran Pangandaran,” tegasnya.

Dengan begitu, lanjut Agun, apabila saat ini muncul wacana pemekaran Kawasen yang meliputi Kecamatan Banjarsari, Banjaranyar, Pamarican, Purwadadi dan Lakbok, tidak ada salahnya didorong oleh semua pihak.

“Tapi, apakah Kabupaten Kawasen layak atau tidak dimekarkan, kita serahkan saja pada hasil kajian tim independent. Kalau hasil kajiannya ternyata layak, kenapa tidak didorong untuk dimekarkan. Toh sama-sama saling menguntungkan,” katanya.

Namun begitu, lanjut Agun, tidak bisa serta merta wilayah Kawasen dimekarkan, tetapi terdapat berbagai aturan dan mekanisme yang harus ditempuh. Salah satunya, kata dia, harus menunggu Kabupaten Pangandaran berusia 10 tahun.

“Dalam peraturan perundang-undangan yang mengatur soal pemekaran disebutkan bahwa sebuah wilayah bisa dimekarkan kembali setelah 10 tahun pemekaran wilayah sebelumnya,”

“Kota Banjar menjadi DOB pertama hasil pemekaran dari Ciamis tahun 2002, kemudian 10 tahun berikutnya atau tahun 2012 giliran Pangandaran. Nah, kalau wilayah Kawasen ingin jadi DOB, berarti harus menunggu tahun 2022,” terangnya.

Agun mengatakan apabila wilayah Kawasen memiliki tekad kuat ingin mekar dari Ciamis dan menjadi DOB, maka harus segera membentuk Presidum.

“Presidumnya harus dibentuk dulu. Kemudian tempuh prosesnya. Kita lihat saja apakah wilayah Kawasen layak atau tidak dimekarkan? Hal itu bisa dijawab melalui sebuah kajian,” ujarnya.

Hanya saja, seandainya wilayah Kawasen dinyatakan layak dan kemudian ditetapkan menjadi DOB, Agun berpesan pada logo daerahnya harus terdapat gambar macan. Karena menurutnya, simbol macan merupakan ciri khas dari kebesaran Kerajaan Kawasen.

“Saya ini asli keturunan Kawasen. Tentunya sangat mendukung apapun untuk kemajuan kampung halaman,” pungkasnya. (Bgj/R2/HR-Online)

Isu Strategis Arah Pembangunan

Isu Strategis Arah Pembangunan Kota Banjar 2025-2029, Apa Saja Poin Pokoknya?

harapanrakyat.com,- Sejumlah poin isu strategis yang akan menjadi arah pembangunan Kota Banjar, Jawa Barat, disampaikan Wali Kota Banjar, Sudarsono saat rapat paripurna DPRD Kota...
Asah Kreativitas dan Kepercayaan Diri

Pentas PAI di Kota Banjar Asah Kreativitas dan Kepercayaan Diri Pelajar

harapanrakyat.com,- Pentas Pendidikan Agama Islam (PAI) di Kota Banjar, Jawa Barat, untuk mengasah kreativitas dan kepercayaan diri para pelajar. Kegiatan tersebut dilaksanakan di SDN...
Latihan Pengendalian Massa

Polres Tasikmalaya Latihan Pengendalian Massa Unjuk Rasa Peringatan May Day 2025

harapanrakyat.com,- Sebagai bentuk kesiapsiagaan dan antisipasi potensi unjuk rasa menjelang Hari Buruh Internasional atau May Day 2025, personel Polres Tasikmalaya Polda Jabar mengikuti latihan...
Pelatih Timnas Indonesia U-23

PSSI Tentukan Pelatih Timnas Indonesia U-23 untuk SEA Games 2025 di Rapat Exco

Wakil Ketua Umum PSSI, Yunus Nusi mengatakan bahwa penentuan pelatih Timnas Indonesia U-23 akan diumumkan dalam Rapat Exco, bukan melalui kongres. Hal itu Yunus ungkapkan...
Komplotan Curanmor Lintas Kabupaten

Polres Sumedang Bongkar Komplotan Curanmor Lintas Kabupaten, 8 Pelaku dan 16 Motor Diamankan

harapanrakyat.com,- Jajaran Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres Sumedang, Polda Jabar, berhasil mengungkap komplotan curanmor lintas kabupaten yang kerap beraksi di wilayah perbatasan Sumedang-Indramayu. Sebanyak delapan...
Malut United Vs Persib

Menjelang Laga Malut United Vs Persib, Bojan Hodak Optimis Tim Maung Bandung Menang dari Laskar Kie Raha

Menjelang laga Malut United vs Persib, pelatih tim Maung Bandung, Bojan Hodak sempat mengeluhkan perjalanan panjang menuju Stadion Gelora Kie Raha, Ternate, Maluku Utara. Tim...