Berita Banjar, (harapanrakyat.com),- Pemerintah Kota Banjar melalui Dinas Pemberdayaan Masyarakat Desa Kesatuan Bangsa dan Politik (PMD Kesbangpol) berencana akan merevitalisasi Bumdes di Kota Banjar yang saat ini kondisinya ‘sakit-sakitan’. Revitalisasi itu sebagai upaya mendorong agar Bumdes di Kota Banjar tersebut berjalan dengan sehat dan produktif.
“Sudah diagendakan pembinaan dan revitalisasi. Tapi itu tahun depan pelaksanaanya,” kata Yudi didampingi Kasie Kelembagaan Desa, Ineu Kurniasih, kepada HR Online, Rabu (19/12/19).
Baca juga: Bumdes Ini Buka Pelatihan Budidaya Maggot di Ciamis
Saat ini, kata Yudi melanjutkan, dari 16 jumlah yang ada di Kota Banjar, ada dua yang aktif. Empat lainnya dalam kategori revitalisasi.
“Kalau yang aktif ada dua bumdes, Desa Kujangsari sama Desa Mekarharja. Kemarin juga mendapat penilaian dari Provinsi sebagai bumdes berprestasi,” katanya.
Adapun yang menjadi problem macetnya beberapa bumdes, selain faktor internal, lanjut Yudi, diantaranya faktor pengembangan perusahaan lebih banyak berjalan di sektor simpan pinjam. Hal ini menyebabkan kemungkinan ada transaksi yang macet.
Baca juga: Prospektif, BUMDes Kertabumi Ciamis Budidayakan Belatung Maggot
Meski demikian, pihaknya tetap melakukan pendampingan. Mereka mendorong kepada pemerintah desa untuk menghidupkan kembali Bumdes yang macet. Tujuannya agar potensi di desa bisa ikut dikembangkan.
“Sudah diagendakan revitalisasi aset. Kedepan Bumdes di Kota Banjar harus berkembang dan bisa berkontribusi pada pendapatan desa,” katanya. (Muhlisin/R6/HR-Online)