Kamis, Mei 8, 2025
BerandaBerita PangandaranBPN Sediakan 2500 Kuota Sertifikat Tanah Massal di Pangandaran

BPN Sediakan 2500 Kuota Sertifikat Tanah Massal di Pangandaran

Berita Pangandaran, (harapanrakyat.com),– Badan Pertanahan Nasional (BPN) Kabupaten Pangandaran, menyediakan 2500 kuota untuk pembuatan sertifikat tanah massal di Desa Cibogo, Kecamatan Padaherang.

Ayim Karsim, Kepala Desa Cibogo, mengatakan program sertifikat tanah massal dari BPN disambut baik oleh warga di Desa Cibogo.

“Alhamdulillah saat ini Desa Cibogo memperoleh program pembuatan sertifikat massal, namun kuota yang diberikan oleh BPN Kabupaten Pangandaran hanya 2500,” kata Ayim, Selasa (28/1/2020).

Lanjut Ayim, kali ini pembuatan sertifikat tanah dilakukan untuk warga yang ada di Dusun Cibeureum, Desa Cibogo. Sebelumnya dilakukan pengukuran tanah milik warga di dua dusun.

“Sudah beberapa hari ke belakang dilakukan pengukuran tanah langsung oleh pihak BPN dan disaksikan oleh warga sendiri,” lanjutnya.

Kata Ayim, sebanyak 3343 bidang tanah  sudah terdata dalam SPPT, namun tidak semua tanah tersebut memiliki sertifikat dari BPN.

“Untuk biaya pembuatan sertifikat tanah hanya Rp 150 ribu saja, ini tentu tidak akan memberatkan warga,” pungkas Ayim.

Sementara itu program sertifikat tanah massal merupakan program yang dikeluarkan berdasarkan Surat Keputusan Bersama (SKB) tiga menteri, yakni Menteri Agraria, Menterei Desa, dan Menteri Keuangan.  

Pembuatan sertifikat tanah massal tidaklah sulit. Warga cukup memberikan data domisili sebagai pendukung, yakni KTP, KK, dan SPPT. (Entang/R7/HR-Online)

Pembentukan Koperasi Merah Putih

Kades di Kota Banjar Respon Pembentukan Koperasi Merah Putih, Singgung soal BUMDes

harapanrakyat.com,- Sejumlah kepala desa di Kota Banjar, Jawa Barat, merespon soal keharusan pembentukan Koperasi Merah Putih Desa/Kelurahan yang harus sudah terbentuk pada Juni mendatang. Sejumlah...
Nasib Preman Kampung

Awalnya Sok Jagoan Endingnya Mewek di Kantor Polisi, Begini Nasib Preman Kampung di Garut yang Bacok Ustad

harapanrakyat.com,- Nasib preman kampung di Garut, Jawa Barat, yang melakukan pembacokan terhadap seorang ustad yang sedang beribadah sholat dzuhur berakhir di kantor polisi. Pelaku...
Pengembalian Tunjangan Rumdin DPRD

Aktivis Pertanyakan Dasar Pengembalian Tunjangan Rumdin DPRD Kota Banjar oleh Kejaksaan

harapanrakyat.com,- Aktivis Kota Banjar, Jawa Barat, Awwal Muzakki mempertanyakan dasar pengembalian uang tunjangan rumdin (rumah dinas) dan tunjangan transportasi pimpinan dan anggota DPRD Kota...
Rumah Warga di Karangkamulyan

Satu Rumah Warga di Karangkamulyan Ciamis Ambruk Akibat Tanah Longsor, 8 Jiwa Harus Mengungsi

harapanrakyat.com,- Satu rumah warga di Karangkamulyan, tepatnya di RT 10, RW 03, Desa Karangkamulyan, Kecamatan Cijeungjing, Kabupaten Ciamis, Jawa Barat, ambruk akibat tanah longsor...
Timnas Indonesia di Piala Dunia

Ini Kata Shin Tae-yong soal Peluang Timnas Indonesia di Piala Dunia 2026, Singgung Para Pemain

Sosok mantan pelatih Timnas Indonesia Shin Tae-yong memang selalu jadi pusat perhatian publik. Kali ini, pria asal Korea Selatan itu membahas secara terbuka peluang...
larangan membawa kendaraan pribadi ke sekolah

SMAN 2 Cimahi Larang Siswa Tanpa SIM Bawa Kendaraan Pribadi ke Sekolah

harapanrakyat.com - SMAN 2 Cimahi, Jawa Barat, melarang semua siswa menggunakan kendaraan pribadi ke sekolah apabila belum memiliki SIM. Hal tersebut merupakan komitmen pihak...