Minggu, Mei 4, 2025
BerandaBerita PangandaranFTV Love In Pangandaran, Ajang Promosi Wisata di Jawa Barat

FTV Love In Pangandaran, Ajang Promosi Wisata di Jawa Barat

Berita Pangandaran, (harapanrakyat.com),- FTV Love In Pangandaran diproduksi Pemerintah Provinsi Jawa Barat bersama Pemerintah Kabupaten Pangandaran. Pembuatan FTV ini bertujuan untuk mempromosikan sejumlah obyek wisata yang jadi primadona di Jawa Barat.

Megi R Parlumi, Kepala Bidang Destinasi Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Kabupaten Pangandaran mengatakan, Film Televisi tersebut digarap oleh salah satu rumah produksi ternama.

Megi yang berperan sebagai pemeran utama dalam FTV tersebut memerankan tokoh Jeje Kusuma. Diceritakan dalam FTV tersebut, Jeje adalah investor kaya yang banyak menanamkan modal bukan hanya di dalam negeri, namun juga di luar negeri.

“Investor ini dalam alur ceritanya punya cita-cita membangun wisata bertaraf internasional,” ujar Jeje, Rabu (26/2/2020).

Namun, lanjut Megi, kehidupan Jeje Kusuma terus bergejolak. Dalam ceritanya, Jeje tidak sepaham dengan putranya. Putra Jeje bercita-cita menjadi dokter, sementara Jeje ingin anaknya menjadi pengusaha seperti dirinya.

“Film Love in Pangandaran ini mudah-mudahan bisa jadi promosi berbagai obyek wisata yang ada di Pangandaran,” ungkapnya.

Sementara pengambilan gambar untuk film tersebut diambil di sejumlah obyek wisata seputar Pangandaran. Seperti di Pantai Barat Pangandaran, Pantai Batukaras, hutan mangrove, sampai RSUD Pandega Pangandaran jadi lokasi suting.

“Suting sendiri kita lakukan selama 4 hari, rencananya akan tayang di salah satu TV swasta nasional,” katanya.

Adapun durasi waktu film tersebut selama 1 jam. Film itu sendiri, kata Megi, merupakan gagasan Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil.

“Pak Gubernur sendiri yang mengusulkan, tujuannya bagian dari upaya kami untuk mengenalkan obyek wisata di Jawa Barat agar berkembang,” terangnya.

Megi menambahkan, tema FTV Love In Pangandaran masih seputar tema cinta. Tema ini diambil lantaran romantika cinta masih jadi daya tarik pemirsa televise.

“Temanya seputar romantika cinta. Tema-tema cinta masih diminati oleh masyarakat, mudah-mudahan banyak yang menyaksikannya,” pungkasnya. (Ceng2/R7/HR-Online)

Orang tua takut-takuti anak dengan barak militer di Jabar

Gubernur Jabar Dedi Mulyadi Tanggapi Orang Tua yang Takut-takuti Anak dengan Barak Militer

harapanrakyat.com,- Belakangan ini, beredar di media sosial potret sejumlah orang tua memposting kegiatan anaknya sembari menggunakan nama Dedi Mulyadi dan program barak militer sebagai...
Pendidikan siswa di barak militer Jabar

Dedi Mulyadi Tahan Tangis Saat Tunjukkan Momen Pendidikan Siswa di Barak Militer, Warganet Ikut Terharu

harapanrakyat.com,- Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi, membagikan momen haru saat mendampingi puluhan siswa SMP di Purwakarta menjalani pembinaan di barak militer. Ia tampak menahan...
Truk di Garut hantam rumah dan pohon sampai rungkad

Gegara Pengemudi Ngantuk, Truk di Garut Hantam Benteng Rumah dan Pohon sampai Rungkad

harapanrakyat.com,- Sebuah truk di Garut, Jawa Barat, Minggu (4/5/2025) mengalami kecelakaan tunggal. Truk tersebut menabrak sebuah benteng rumah hingga jebol hingga merobohkan pohon tua....
Ole Romeny

Jelang Laga Timnas Lawan China, Ole Romeny Minta Masyarakat Indonesia Nonton di GBK

Timnas akan berhadapan dengan China dalam laga kesembilan grup C putaran ketiga Kualifikasi Piala Dunia 2026. Penyerang Timnas Indonesia, Ole Romeny meminta dukungan penuh...
Status Tanggap Darurat Bencana

Pergerakan Tanah Ancam 13 Rumah, Pemda Sumedang Tetapkan Status Tanggap Darurat Bencana

harapanrakyat.com,- Pemerintah Kabupaten Sumedang, menetapkan status tanggap darurat bencana selama 7 hari kedepan, dalam penanganan pergerakan tanah yang mengakibatkan longsor di Dusun Sukaasih, Desa...
Bencana Pergerakan Tanah di Sumedang

Bencana Pergerakan Tanah di Sumedang, Jalan Kabupaten Terputus dan 13 Rumah Warga Terancam

harapanrakyat.com,- Bencana pergerakan tanah di Sumedang, Jawa Barat, terjadi saat hujan deras mengguyur sejak Sabtu (3/5/2025) petang hingga Minggu (4/5/2025) dinihari tadi. Akibat pergerakan...