Rabu, Juni 11, 2025
BerandaBerita PangandaranPegawai PUPR Pangandaran Tertipu Penelepon Ngaku Saudara Kena Tilang Polisi

Pegawai PUPR Pangandaran Tertipu Penelepon Ngaku Saudara Kena Tilang Polisi

Berita Pangandaran, (harapanrakyat.com),- Ramdan, salah seorang pegawai Dinas PUPR Kabupaten Pangandaran, Jawa Barat, tertipu penelepon yang mengaku saudaranya dan sedang kena tilang polisi. Akibat penipuan tersebut, Ramdan kehilangan uang Rp 3,1 juta.

“Awalnya saya itu menerima telepon dari nomor 081282642097 sekitar pukul 12 siang, hari Kamis kemarin. Ngakunya Opik, saya memang punya kakak bernama Opik. Awalnya ketika saya tanya dengan siapa, dia bilang, masa tidak kenal sama Opik,” terang Ramdan kepada HR Online, Jum’at (14/2/2020).

Selanjutnya penelepon mengaku terkena razia gabungan di wilayah Ciamis. Kepada Ramdan, pelaku yang mengaku saudaranya itu mengatakan, dia harus membayar denda tilang Rp 1 juta.

“Karena tidak percaya sayapun langsung ngobrol sama pelaku lain yang mengaku sebagai polisi. Setelah bernegosiasi akhirnya denda tilang pun turun menjadi hanya 600 ribu saja. Saya disuruh transfer ke rekening Bank CIMB Niaga,” katanya.

Ramdan pun mengirim Rp 600 ribu ke rekening CIMB Niaga 8059081292778613 atas nama Dana DNID. “Kalau nomor polisinya, itu yang ngaku polisinya ini 081292778613,” terang Ramdan.

Namun, tidak hanya sampai di sana, setelah ditransfer uang Rp 600 ribu, pelaku kemudian menelepon kembali dan meminta tolong untuk transfer kembali uang sebesar Rp 2,8 juta.

“Alasannya uang cash yang ada di pelaku sebesar Rp 2,8 juta dititipkan ke Opik dan nanti diserahkan kepada saya,” terang Ramdan.

Anehnya, kata Ramdan, dirinya tidak curiga sama sekali. Dia dengan gampang mengirim uang Rp 2,5 juta lagi ke rekening sebelumnya.

“Saya transfer sebanyak dua kali melalui BRI Link yang pertama Rp 600 ribu dan yang kedua sebesar Rp 2,5 juta jadi total Rp 3,1 juta. Saya sadar-sadar ketika sudah melakukan transfer dan telepon dari pelaku ditutup,” ungkapnya. 

Pegawai Dinas PUPR Pangandaran ini berharap pelaku penipuan dengan modus kena razia bisa diungkap oleh pihak yang berwajib.

“Semoga para pelaku penipuan dengan modus seperti ini bisa segera ditangkap agar tidak korban lainnya,” pungkasnya. 

Penipuan via Telepon Marak Terjadi

Sementara itu, Kapolsek Pangandaran, Kompol Suryadi saat dimintai keterangan oleh HR Online, mengimbau masyarakat agar tidak mudah percaya jika ada orang yang meminta transfer sejumlah uang.

“Modus via telepon ini sudah banyak terjadi, abaikan saja. Banyak modus penipuan mengatasnamakan ini itu yang dilakukan lewat telepon,” kata dia.

Selama ini, menurutnya, sudah banyak masyarakat yang terkena penipuan lewat telepon. “Sekali lagi saya imbau, jangan mudah percaya dengan omongan via telepon dari seseorang yang tidak dikenal, meskipun mengaku saudara harus lebih hati-hati,” pungkasnya. (Entang/R7/HR-Online)

Filosofi Surjan Jogja Beserta Makna dan Sejarahnya

Filosofi Surjan Jogja Beserta Makna dan Sejarahnya

Filosofi surjan Jogja sebenarnya cukup mendalam sehingga bukan menjadikannya sebagai pakaian biasa tanpa makna. Surjan sendiri merupakan sebuah pakaian adat di wilayah Yogyakarta dan...
Tim Penanganan JAI

Tim Penanganan JAI Kota Banjar Pasang Banner Keputusan Wali Kota

harapanrakyat.com,- Pemerintah Kota Banjar, Jawa Barat, melalui Tim Penanganan JAI (Jemaat Ahmadiyah Indonesia) mengembalikan status quo tempat peribadatan Jemaat Ahmadiyah Indonesia yang berada di...
Bupati Citra Pitriyami

Gubernur Jabar Sebut Pangandaran Setengah Sekarat, Bupati Citra Pitriyami: Motivasi untuk Pangandaran Bangkit

harapanrakyat.com,- Bupati Pangandaran Citra Pitriyami, menanggapi candaan Gubernur Jawa Barat, Dedi Mulyadi yang viral di media sosial karena menyebutkan bahwa Kabupaten Pangandaran adalah kabupaten...
Kedekatan Sarwendah dan Giorgio Antonio, Terciduk Nonton Bareng

Kedekatan Sarwendah dan Giorgio Antonio, Terciduk Nonton Bareng

Sarwendah dan Giorgio Antonio sedang jadi sorotan publik. Hal ini karena keduanya sering terlihat bersama di dalam media sosial. Publik pun berspekulasi bahwa keduanya...
Pelaku Usaha di Banjar Diimbau Urus NIB, Termasuk Penerima Modal Usaha Program Berdaya

Pelaku Usaha di Banjar Diimbau Urus NIB, Termasuk Penerima Modal Usaha Program Berdaya

harapanrakyat.com,- Dinas Penanaman Modal Terpadu Satu Pintu (DPMPTSP) Kota Banjar, Jawa Barat mendorong pelaku usaha untuk mengurus Nomor Induk Berusaha (NIB) sebagai bentuk legalitas...
Dedi Mulyadi kirim siswa nakal ke barak militer

Orang Tua Laporkan Gubernur Jabar ke Bareskrim Soal Kirim Siswa Nakal ke Barak Militer, Begini Respon Dedi Mulyadi!

harapanrakyat.com – Lantaran mengeluarkan kebijakan mengirim siswa nakal ke barak militer, Gubernur Jawa Barat Dedi Mulyadi dilaporkan ke Bareskrim Polri. Menanggapi hal tersebut, KDM...